World Wrestling Entertainment (WWE) didirikan oleh Jess McMahon dan Toots Mondt pada 7 Januari 1952. Pada saat itu, acara ini dikenal sebagai Capitol Wrestling Corporation (CWF). Dalam promosi acara tersebut, mereka meyakinkan banyak pegulat untuk bergabung, dengan bantuan pegulat Ed Lewis dan manajer Billy Sandow.[5]
Tahun berikutnya, Jess McMahon dan Toots Mondt memutuskan untuk bergabung dengan National Wrestling Alliance (NWA). Setelah kematian Jess McMahon pada tahun 1954, putra keduanya, Vincent J. McMahon. menggantikan posisi sang ayah. Karena perselisihan atas pemesanan Buddy Rogers sebagai juara heavyweight, Toots Mondt dan Vince J. McMahon akhirnya meninggalkan NWA pada tahun 1963, lalu membentuk organisasi sendiri dengan nama World Wide Wrestling Federation (WWWF).[6]
Pada bulan Maret 1979, Jess J. McMahon mengganti nama organisasi tersebut menjadi World Wrestling Federation (WWF). Pada tahun yang sama, anaknya, Vincent K. McMahon mendirikan perusahaan Titan Sports pada tahun 1980 dan menerapkan merek dagang WWF. Perusahaan mengubah nama mereka resmi pada 06 Mei 2002, menjadi World Wrestling Entertainment (WWE) setelah mereka kehilangan gugatan yang diajukan oleh World Wildlife Foundation atas inisial WWF pada tahun 2002.[7]
Sejak tahun 1985, World Wrestling Entertainment setahun sekali mengadakan acara yang dikenal dengan nama WrestleMania. WrestleMania pertama kali diadakan pada 31 Maret 1985, di Madison Square Garden, New York. WrestleMania XXIV merupakan acara World Wrestling Entertainment yang pertama kali diadakan di Florida. Acara ini menampilkan beberapa pegulat dari dari Raw, Smackdown dan ECW. WrestleMania XXIV diadakan di Citrus Bowl , Orlando, Florida pada 30 Maret 2008.[8]
Pertandingan pertama menampilkan John "Bradshaw" Layfield (JBL) melawan David Finlay. Di awal pertandingan, Hornswoggle muncul dari kerumunan penonton.[11]Sebelum pertandingan resmi berlangsung, JBL menyerang David Finlay bahkan sebelum dia bisa masuk ring.[12] Mereka menghabiskan seluruh pertandingan saling serang dengan berbagai senjata. David Finlay tidak bisa berbuat banyak di pertandingan ini dan, akhirnya JBL berhasil keluar sebagai pemenang.[13]
Money in the Bank Ladder Match
Pada pertandingan ini, Jeff Hardy diprediksi memenangkan pertandingan, kemudian menantang di kejuaraan SummerSlam. Tetapi ia dikeluarkan dari pertandingan dan diskors, setelah gagal tes obat, dan Pertandingan yang awalnya 8-orang diubah menjadi pertandingan 7-orang.[13]John Morrison melakukan serangan balik, dengan tangga di tangannya, lalu mengeluarkan empat lawan dengan satu tembakan pada 2-3 menit pertama.[11] Sementara itu, Shelton Benjamin mengalami banyak memar di tubuhnya setelah melakukan sunset-flip dari tangga yang membuat John Morrison dan Mr.Kennedy jatuh ke matras. Di sisi lain, Carlito melakukan backstabber mengenai Chris Jericho dari atas tangga, dan semua orang turun, bukan untuknya, tetapi untuk Montel Vontavious Porter (MVP).[12] Di pertengahan pertandingan Matt Hardy ikut campur dalam pertarungan, dan berhasil mengeluarkan MVP dan CM Punk.[13] Chris Jericho berhasil memukul pemecah kode ketika CM Punk memegang tangga, namun akhirnya pertandingan dimenangkan oleh CM Punk saat ia berhasil meraih kopernya setelah bertarung melawan Jericho, yang terjerat di tangga.[12]
Battle for Brand Supremacy
Pertandingan ini mempertemukan Batista (mewakili Smackdown) melawan Umaga (mewakili Raw). Umaga melakukan spinning heel kick kearah Batista, untuk memulai pertandingan.[12] Ia juga sempat mengunci syaraf Batista selama 10 menit.[13] Namun saat Umaga hendak melakukan Samoan Drop kearah Batista, Batista berhasil memblokir dan kemudian mendorong Umaga ke tiang ring dengan pukulan Batista Bomb nya. ECW Championship Match
Setelah melewati pertempuran battle royal melawan 24 pesaing, Kane keluar sebagai pemenang untuk menantang Chavo Guerrero, juara bertahan Extreme Championship Wrestling (ECW). Pertandingan berakhir ketika Kane berhasil meraih Chavo Guerrero, kemudian ia mencekik dan menahannya.[11]
Ric Flair di Wrestlemania XXIV
Career Threatening Match
Ini adalah pertarungan dimana Ric Flair harus pensiun jika dia kalah satu pertandingan lagi, melawan Shawn Michaels.[14] Di pertandingan tersebut, diceritakan bahwa Ric Flair memberikan usaha yang paling berani, meskipun pada akhirnya ia harus kalah setelah menerima superkick dari Shawn Michaels. Shawn Michaels sempat mengucapkan kata-kata yang membekas di memori penonton petandingan tersebut. Ia mengatakan , "Im sorry, i love you," kepada Ric Flair, karena kesedihannya, sebelum mengalahkan salah satu idolanya itu dengan pukulan Sweet Chin Music khasnya.[13]
Setelah bel pertandingan, Ric Flair diberi tepuk tangan meriah, dan kemudian berjalan menuju keluarganya di barisan depan. Ia kemudian berjalan kembali ke ruang ganti, lalu berhenti di atas panggung dan mengucapkan terima kasih yang terakhir kalinya, kepada banyak orang.[12]
Playboy BunnyMania Lumberjill Match
Tidak banyak catatan terjadi dalam pertandingan. Melina menunjukkan sedikit sifat atletisnya sedangkan Beth Phoenix menunjukkan kekuatannya.[11] Di pertengahan pertandingan semua lampu sempat padam, tetapi akhirnya pulih kembali dengan sorotan lampu yang menerangi ring, memberikan nuansa pertandingan ECW lama. Sesaat kemudian, Santino Marella menarik Maria dari Bet Phoenix. Jerry Lawler (The King) sempat ikut campur saat merobohkan Santino Marella dengan satu pukulan, tetapi itu menjadi bumerang karena hal tersebut justru mengganggu Maria. Pertandingan berakhir ketika Beth Phoenix melakukan pukulan fisherman’s suplex kearah Maria, dan mendapatkan pin.[12]
WWE Championship Triple Threat Match
Pada pertandingan ini , Triple H kembali ke pertandingan setelah beberapa lama absen. Di pertandingan ini juga, John Cena kembali, setelah beberapa informasi mengatakan bahwa ia tidak akan kembali sampai setelah Wrestlemania, karena cedera pada lehernya.[13] Dua orang tersebut akan melawan Randy Orton, sang juara bertahan. Randy Orton berhasil menjepit John Cena dan mencuri pin Triple H untuk memenangkan pertandingan.[11]
No Disqualification Match
Pertandingan ini mempertemukan Floyd Mayweather Jr melawan Big Show. Floyd Mayweather Jr mengandalkan kecepatannya, sedangkan Big Show mengandalkan kekuatannya. Pertandingan berakhir setelah Floyd Mayweather Jr merobohkan Big Show dengan buku-buku kuningan, dan tidak bisa menjawab dalam 10 hitungan.[13]
World Heavyweight Championship Match
Acara utama WrestleMania sekaligus pertandingan penutup Wretlemania XXIV mempertemukan Undertaker dan juara bertahan Edge. Pertandingan ini menghasilkan juara World Heavyweight Championship baru, Undertaker.[12]
Format lain
Wrestlemania XXIV juga dirilis dalam format DVD dan Blu-ray Disc oleh WWE Home Entertainment pada 20 Mei 2008, setelah selesai disiarkan secara Pay-per-view (PPV) . Itu adalah acara WWE pertama yang dirilis melalui format Blu-ray.[15][16]
