Bakatnya yang besar mengenai musik itu juga diakui di negara lain, ditambah dengan pengaruhnya pada murid-muridnya dan juga dalam menggunakan kekuatan kritis tajam untuk mengunggkap ide-idenya di surat kabar dan majalah, hal ini membuatnya lebih dari komponis yang lain, kekuatan kritisnya merangsangnya di bidang musik.[2]
Johannes Pijper lahir dari keluarga kelas pekerja jengan kecenderungan minat musik yang sedikit. Ayahnya, merupakan seorang tukang penempel kertas.[2] Akan tetapi ayahnya sering mengajarinya untuk mengetahui nama-nama catatan dari clef treble ketika Ia masih berusia lima tahun.[2] Willem Pijper kemudian mengetahui dan menemukan benda-benda tajam dan flat sendiri dan mulai menyusun melodi sederhana.[2] Daya tarik musiknya begitu tampak saat ia berusia masih kecil dengan menampakkan struktur musik simetris pada usianya yang masih dini dan menciptakan sendiri dan kemudian membangun skala C dan juga mengatur naik dan turunnya interval yang sama.[2]