Wabah hantavirus Empat Sudut 1993 adalah wabah hantavirus yang berpunca dari kasus penyakit hantavirus pada manusia pertama yang diketahui di Amerika Serikat. Wabah ini menyebar di wilayah Empat Sudut.
Latar belakang
Pada pagi hari 14 Mei 1993, seorang pria Indian, yang merupakan pelari maraton, berusia 19 tahun sedang melakukan perjalanan dengan mobil bersama keluarganya melalui kawasan Empat Sudut di New Mexico, Amerika Serikat. Dalam perjalanan, ia mengalami sesak napas yang sangat parah, sehingga memutuskan pergi ke bengkel terdekat untuk meminta bantuan. Beberapa hari sebelumnya, ia mengunjungi klinik rawat jalan karena demam dan mialgia. Ketika petugas ambulans tiba, ia pingsan karena gagal napas dan dilarikan ke unit gawat darurat Gallup Indian Medical Center, tempat ia kemudian diidentifikasi mengidap edema paru berwarna kemerahan. Ia meninggal di unit gawat darurat meskipun telah dilakukan upaya resusitasi maksimal. Kematiannya memicu keheranan oleh petugas medis, sehingga petugas medis melaporkan ke Kantor Penyelidik Medis New Mexico sesuai hukum yang berlaku di sana. Kasus kematian ini diselidiki oleh Richard Malone. Richard mendapati kasus kematian ini memiliki kemiripan dengan kasus kematian lain yang telah diselidikinya beberapa minggu sebelumnya di tempat yang sama, yaitu seorang wanita muda bersuku Navajo meninggal karena edema paru akut tanpa petunjuk klinis yang menunjukkan etiologi yang berbeda. Samuel telah menyerahkan kasus mengenai wanita itu untuk autopsi kepada Patricia McFeeley, seorang ahli patologi Universitas New Mexico yang bekerja sama dengan kantor pemeriksa medis. Patricia melaporkan wanita muda itu meninggal karena edema paru yang dibuktikan baik lewat pemeriksaan kasar maupun mikroskopik. Secara struktural, jantung wanita ini normal, serta hasil uji serologi dan mikrobiologi tidak mengungkapkan wanita ini menderita edema paru. Beberapa waktu kemudian, ibu berusia 21 tahun yang juga seorang pelari aktif, meninggal beberapa hari sebelumnya di klinik reservasi pedesaan terpencil. Ia mengeluhkan demam dan mialgia. Richard tidak memiliki catatan kematian wanita itu karena klinik tempat ia meninggal tidak diharuskan mematuhi persyaratan pelaporan sebagai akibat dari hukum suku yang mengatur wilayah klinik itu berbanding hukum negara bagian. Richard menyadari relevansi kluster kasus kecil ini dan ia langsung meyakinkan keluarga wanita muda itu untuk mengizinkan jenazahnya diperiksa di Albuquerque.[1][2]