Tugu PagodaWates adalah balok persegi panjang yang di atasnya terdapat bentuk meruncing bersusun seperti atap bangunan pagoda. Menurut prastati yang ada, Tugu Pagoda kemungkinanan dibangun oleh penduduk Tionghoa yang bermukim di Kota Wates. Bangunan ini diresmikan pada tanggal 23 Desember 1931. Tugu ini terletak di Jl. Perwakilan (Pertigaan antara jl.Sugiman-jl.kuweni-jl.perwakilan) Kel. Wates Kec. Wates Kab. Kulon Progo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Tugu ini mempunyai sejumlah 5 ornamen geometris pada tiap sisinya. Ornamen pada puncak tugu berbentuk seperti puncak meru. Tugu ini berfungsi untuk memperingati 25 tahun kedudukan Pakualam VII. Tugu ini juga digunakan untuk memperingati 100 tahun Kabupaten Adikarto. Tugu Pagoda dibagi 3 bagian yaitu bawah-tengah-atas.Menjadi bangunan cagar budaya , Tugu ini merupakan salah satu bangunan bersejarah di Kota Wates. Bangunan ini yang menajdi simbol toleransi dan kerukuanan antaretnis ini termasuk dalam cagar budaya
Riwayat
Tugu Pagoda memiliki bukti adanya hubungan antara masyarakat pada masalalu. Terutama pada hubungan antara kelompok etnis (Tionghoa dan Jawa). Tugu Pagoda memiliki nilai pendidikan yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran tentang toleransi antara etnis, sosial dan atau seni bangun. Tugu Pagoda memiliki nilai budaya yang dapat dijadikan rujukan untuk kehidupan dalam masyarakat yang majemuk, terutama pada etnisitas, dan merekat pada hubungan antaretnis di Kulon Progo, di Yogyakarta pada umumnya.[1]
Tugu Pagoda Wates pertama kali berdiri, Tugu Pagoda Wates berwarna putih, dan sempat berganti cat berapa kali warna kuning kombinasi hijau sebelum kembali kewarna awal dengan tambahan warna emas.