To Kill with Intrigue adalah sebuah film laga tahun 1977 yang disutradarai oleh Lo Wei. Film tersebut menampilkan Jackie Chan sebagai Lei Shao Fung dan Hsu Feng sebagai Ding Can. Film tersebut diproduksi oleh Lo Wei Motion Picture Company. Film tersebut dianggap sebagai salah satu karya yang layak untuk disaksikan oleh para penggemar film klasik dan pecinta aksi laga. Alur cerita yang penuh intrik dan aksi-aksi kungfu yang brilian membuat film tersebut tetap relevan dan menarik untuk ditonton.[1]
Sinopsis
Film ini berlatar pada masa dinasti di Tiongkok yang penuh dengan pertarungan klan dan persaingan kekuasaan. Jackie Chan berperan sebagai Lei Shao Fung, seorang pria muda dari keluarga kaya dan terhormat yang mengalami tragedi besar dalam hidupnya. Nasib Lei Shao Fung berubah total ketika keluarganya dibantai oleh kelompok pembunuh bayaran yang dipimpin oleh seorang wanita bernama Ding Can.
Ding Can, yang diperankan oleh Hsu Feng, adalah pemimpin dari kelompok pembunuh berbahaya yang dikenal sebagai Killer Bees. Dengan kekuatan dan pengaruhnya, Ding Can menyerang keluarga Lei, membunuh kedua orang tua Lei Shao Fung dan menghancurkan segala sesuatu yang ia miliki. Namun, yang aneh adalah Ding Can tidak membunuh Lei Shao Fung. Sebaliknya, ia menyelamatkannya dan memutuskan untuk meninggalkan Lei dalam keadaan hidup, tetapi dengan luka fisik dan emosional yang dalam.
Keputusan Ding Can untuk tidak membunuh Lei Shao Fung justru membuat Lei semakin terperangkap dalam rasa sakit dan dendam. Ia merasa bingung mengapa wanita yang menghancurkan seluruh hidupnya memilih untuk membiarkannya hidup. Lei pun memutuskan untuk mencari tahu apa sebenarnya yang ada di balik tindakan aneh Ding Can tersebut, sementara rasa benci dan keinginannya untuk balas dendam semakin menggerogoti dirinya.
Lei Shao Fung berusaha untuk bangkit kembali dan mencari tahu alasan di balik penyerangan brutal yang dialami keluarganya. Dalam perjalanannya, Lei terlibat dalam berbagai pertarungan sengit dengan berbagai kelompok dan tokoh-tokoh yang memiliki dendam pribadi dan kepentingan tersendiri. Lei harus berhadapan dengan berbagai musuh, termasuk orang-orang dari masa lalunya yang ternyata menyimpan dendam yang lebih dalam daripada yang ia bayangkan.
Lei Shao Fung juga menyadari bahwa hidupnya tidak hanya diburu oleh dendam pribadi, tetapi juga terjebak dalam jaring konspirasi yang lebih besar yang melibatkan perebutan kekuasaan antara berbagai klan dan keluarga bangsawan. Situasi semakin rumit ketika Lei mengetahui bahwa Ding Can mungkin memiliki motivasi tersembunyi yang lebih kompleks daripada sekadar menghancurkan hidupnya.
Di tengah perjalanan ini, Lei berjumpa dengan seorang wanita misterius yang ternyata memiliki hubungan dengan Ding Can. Kehadiran wanita tersebut memaksa Lei untuk mempertanyakan semua yang ia ketahui tentang musuh bebuyutannya.
Referensi
