Tidak Ada Yang Ke Mana-mana Hari Ini

Tidak Ada Yang Ke Mana-mana Hari Ini
PengarangMarchella FP
NegaraIndonesia
BahasaIndonesia
PenerbitPT Kebahagian Itu Sederhana
Tanggal terbit
04 Mei 2020
Jenis mediaBuku Digital
Halaman80

Tidak Ada yang Kemana-mana Hari Ini adalah buku karya Marchella FP yang berupa buku digital (ebook). Buku ini rilis untuk donasi penanggulanangan Covid-19. Buku yang menjadi bagian dari galang dana melawan COVID-19 yang digarap dalam waktu singkat.[1][2][3]

Lewat akun kitabisa.com, Marchella FP mengumumkan menggalang donasi 'NKCTHI Lawan Corona'. Ia menerbitkan buku digital berjudul 'Tidak Ada yang Kemana-mana Hari Ini'. Dibuka sejak semalam, dana yang terkumpul mencapai Rp 69 juta dari total yang rencananya Rp 300 juta. Buku 'Tidak Ada yang Kemana-mana Hari Ini' terinspirasi dari proses karantina panjang yang kita semua tidak tahu akan sampai kapan.

Isi

Buku digital 'Tidak Ada yang Ke Mana-mana Hari Ini' memuat pengalaman Awan ketika menjalani karantina selama pandemi. Setiap hari, Awan menulis berbagai perasaannya dalam kata di secarik kertas yang dibuat menjadi pesawat terbang.

Awan pun menerbangkan pesawat terbang kertas tersebut setiap hari. Berbagai penggalan pengalamannya itu dituangkan di berbagai halaman.

Salah satunya adalah kalimat berikut ini:

"Sampai tiba dia meminta secukupnya.

Hidup sewajarnya.

Semua nikmat cukup pada porsinya.

Badai mereda pada waktunya."[4]

Pembuatan

Melalui akun Instagram @nkcthi Marchella melakukan voting terlebih dahulu untuk melihat minat para pembacanya. Karena buku ini rencananya akan dijual secara E-book dan akan didonasikan untuk para pejuang Pandemi.

Semangat untuk membaca dan berkarya pun jadi terlaksana karena dukungan dari pembacanya di kanal Instagram NKCTHI. Kurang dari 24 jam, voting melewati jumlah angka 1000.

Sehingga keputusan untuk melahirkan karya terbaru berjudul ‘Tidak Ada Yang Kemana-mana Hari Ini’ telah siap untuk diproduksi oleh Marchella Fp dan timnya. Dalam kurun waktu 15 hari tak membuat Marchella kurang ide. Ia siap untuk mencurahkan isi pikirannya untuk karya terbarunya ini.[5]

Perilisan

Buku “Tidak Ada Yang Ke Mana-mana Hari Ini” NKCTHI merupakan karya yang terinspirasi dari proses karantina panjang yang kita semua tidak tahu akan sampai kapan terjadi. Dengan ketentuan setiap pembelian minimal Rp 75.000, donatur akan mendapatkan buku digital “Tidak Ada Yang Ke Mana-mana Hari Ini”.

Hasilnya dari Rp 25.000 akan digunakan untuk biaya produksi buku. Sementara sisanya didonasikan untuk mereka yang terkena dampak COVID-19. Terutama untuk bantu mereka yang kehilangan pekerjaan dan membutuhkan pertolongan untuk bertahan di tengah pandemi ini.

Gerakan donasi ini telah berhasil mengumpulkan Rp46.631.354 dari target Rp300 juta dari 184 pendonasi yang akan digalang selama 47 hari.

Karya kreatif NKCTHI berhasil mengumpulkan donasi lebih dari Rp 500 juta. Secara bertahap donasi disalurkan ke beberapa daerah. Seiring buku digital oleh para #OrangBaik yang telah berdonasi, ada juga ribuan orang yang sedang tersenyum berkat donasi yang telah diterima. Donasi yang sudah disalurkan antara lain:

  1. Paket sembako untuk 200 KK di Kel. Dayeuh Kolot Bandung melalui Yayasan Indah Bersedekah
  2. 166 paket sembako untuk daerah Bukittinggi dan sekitarnya melalui Yayasan PKPU
  3. Paket Sembako untuk 150 nelayan di Lampung[6][7]

Referensi

  1. ^ Agnes, Tia. "Marchella FP Galang Dana Lawan Corona Lewat Buku Digital yang Segera Terbit". detikcom. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  2. ^ "Kitabisa.com". www.facebook.com. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  3. ^ "Tidak Ada Yang Kemana-Mana Hari Ini". www.goodreads.com. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  4. ^ Agnes, Tia. "Marchella FP Rilis Buku Digital di Tengah Pandemi COVID-19". detikcom. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  5. ^ beart.id, Editor (2020-04-08). "Buku Baru, Karya Marchella FP". Beautiful art. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  6. ^ "NKCTHI Bantu Melawan Corona Lewat Buku". Kitabisa.com (dalam bahasa Inggris). 2020-06-05. Diakses tanggal 2020-09-18. 
  7. ^ Sutarno (2020-04-15). Evandio, Akbar, ed. "Buku ini Diluncurkan untuk Galang Donasi Corona Rp300 Juta, baru Terkumpul Rp46 Juta". Bisnis.com. Diakses tanggal 2020-09-18.