Theta Coronae Borealis (θ CrB) adalah sistem bintang biner di rasi bintang Corona Borealis. Kedua bintang ini bercahaya dengan magnitudo tampak gabungan (pita V) sebesar 4,13.[1] Sistem bintang ini memiliki dua komponen: Theta-A dengan magnitudo tampak 4.16[2] dan Theta-B dengan magnitudo tampak sebesar 6.29.[3] Theta Coronae Borealis terletak sejauh 375 tahun cahaya dari planet Bumi (berdasarkan perkiraan dari paralaksnya sebesar 8,69 miliarkdetik).[4] Sistem bintang ini diperkirakan berusia 85 juta tahun. Theta-A diperkirakan akan tetap menjadi bintang sekuens utama hingga hidrogennya habis 75 juta tahun kemudian, sementara Theta-B sekitar 500 juta tahun setelah Theta-A.[5] Kedua bintang akan mendingin dan membesar saat hidrogen habis, sehingga menjadi raksasa merah.
Bintang yang lebih terang (Theta-A) merupakan bintang biru-putih yang berputar sangat cepat dengan laju 393 km per detik.[5] Perputaran yang sangat cepat ini diakibatkan oleh piringan gas yang mengelilingi bintang tersebut: bintang seperti ini disebut bintang be. Hal tersebut diketahui karena gas mengeluarkan garis emisi yang memiliki ciri tertentu dalam spektrum bintang.[5] Theta Coronae Borealis A diperkirakan enam kali lebih besar dari Matahari dan diameternya empat kali lebih besar. Suhu permukaannya diperkirakan sebesar 14910 K.[6] Pada tahun 1970, magnitudonya berkurang 0,7, sehingga menjadi 50% lebih redup. Penyebabnya masih belum diketahui, tetapi diduga diakibatkan oleh ejeksi debu yang mengaburkan cahaya bintang.[5]
Theta-B adalah bintang sekuens utama putih dengan tipe spektral A2V yang 2,5 kali lebih besar dari Matahari dan terletak sejauh 86 satuan astronomi dari bintang utama di sistem ini. Kedua bintang ini membutuhkan 300 tahun untuk mengorbit pusat gravitasi.[5]
Referensi