Terry Eagleton
Terry Eagleton (Terence Francis Eagleton) adalah ahli teori sastra dan kritikus yang lahir di Salford, Barat Laut Inggris, pada 22 Februari 1943.[4] Eagleton telah menulis banyak esai maupun artikel. Ia juga telah meluncurkan lebih dari 50 buku. Tulisannya yang paling terkenal berjudul Literary Theory: An Introduction (1983).[5] KehidupanMasa KecilIa lahir dan di besarkan oleh pasangan suami-istri bernama Francis Paul Eagleton dan Rosaleen (née Riley).[6] Keluarganya merupakan penganut agama katolik dari golongan kelas pekerja berkebangsaan Irlandia[4]. Dalam memoarnya yang berjudul The Gatekeeper, Ia menyebutkan bahwa dirinya dulu melayani di sebuah biara karmelit lokal sebagai putra altar yang berperan mengawal biarawati muda ketika mengambil sumpah.[7] PernikahanPada tahun 1966, ia menikahi seorang suster yang bernama, Rosemary Galpin, Kemudian, ia kembali menikah di tahun 1997 dengan seorang akademisi, Willa Murphy, yang setelahnya merekapun bercerai. Dari pernikahannya, Eagleton memiliki 5 orang anak yakni : Daniel Eagleton, Oliver Eagleton, Dominic Eagleton, Owen Eagleton, dan Alice Eagleton.[8] PendidikanEagleton menempuh pendidikan di sekolah tata bahasa Katolik Roma bernama De La Salle College ( kini bergabung dengan Pendleton College ) di Pendleton, Salford. Kemudian, ia menjadi mahasiswa di Trinity College, Cambridge pada tahun 1961 dan mendapatkan gelar PhD. Di tahun 1964, Ia menjadi rekan termuda yang memasuki Jesus College, Cambridge sejak abad ke 18 M.[4] KarierPada tahun 1969, Ia menjadi rekan di Universitas Oxford sekaligus tutor di Wadham College. Setelahnya, Eagleton juga menjadi tutor untuk Linacre College di tahun 1989 dan St Catherine's College, selaku Thomas Warton Professor of English di tahun 1992. Eagleton merupakan Taylor Professor of English Literature di Universitas Manchester pada tahun 2001 hingga di 2008 ia memutuskan untuk pindah ke Lancaster University sebagai Profesor Sastra Inggris di Departemen Bahasa Inggris dan Penulisan Kreatif. Selain itu, Eagleton pun menjadi anggota the British Academy and the English Association dan melakukan kunjungan ke berbagai Universitas, Seperti : Universitas Duke, Universitas Cornell, Universitas Melbourne, Universitas Iowa, Trinity College Dublin, Universitas Notre Dame, dan Universitas Yale.[5] MarxismeEagleton mendapatkan keyakinan sosialisnya saat belajar di Jesus College, Cambridge, meski pada tahun 1960-an pendidikan marxisme sangatlah ketat[5]. Ia pun tergabung dalam kelompok radikal katolik haluan kiri yang bernama, Slant, sebagai editor majalahnya. Eagleton menulis sejumlah artikel teologis (termasuk A Marxist Interpretation of Benediction), serta buku Towards a New Left Theology. Ia mulai dikenal setelah menulis Criticism & Ideology (1976) yang membahas tentang teori - teori dan kritikus dari Raymod Williams dan F. R. Leavis hingga Pierre Macherey. Saat menjadi tutor di Wadham College, ia mengadakan seminar tentang teori sastra marxis. Setelahnya, di tahun 1980-an, seminar tersebut berubah menjadi kelompok pendesak radikal Oxford English Limited untuk menentang Oxford English Faculty. Melalui jurnal News from Nowhere: Journal of the Oxford English Faculty Oposition, Eagleton menyumbang beberapa karya untuk pergerakan kelompok tersebut Referensi
|