Tari Toga

Tari Toga adalah tarian tradisional yang diwariskan oleh Kerajaan Siguntur. Toga berarti larangan dalam Bahasa Siguntur. Tari Toga dipentaskan oleh penari, pendendang, dan pemusik. Dalam tari, ada pemain yang berperan sebagai raja, dayang-dayang, dan terdakwa. Kisah dari Tari Toga adalah tentang Sutan Elok yang mati ditanduk kerbau. Si pemilik kerbau bernama Bujang Salamaik dibawa ke pengadilan raja dan dihukum pancung. Tari Toga dimainkan menggunakan alat musik momongan, kemong, gong, canang, dan gandang.[1]

Referensi

  1. ^ Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya (2018). Katalog Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2018 Buku Dua. Jakarta: Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 271. 


A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41