Suku Karakalpak (bahasa Karakalpak: Qaraqalpaqlar, Қарақалпақлар, قاراقلپقلر) adalah sebuah suku bangsa TurkKipchak-Nogai yang berasal dari daerah Karakalpakstan di Uzbekistan bagian barat laut. Selama abad ke-18, mereka mendiami bagian hilir sungai Amu Darya dan di (bekas) delta sungai Amu Dadya di pesisir selatan Laut Aral.[5] Nama Karakalpak berasal dari dua kata: qara yang berarti 'hitam' dan qalpaq yang berarti 'topi'. Suku Karakalpak berjumlah hampir 871.970 jiwa di seluruh dunia, di antara angka tersebut 726.000 jiwa tinggal di daerah Karakalpakstan di Uzbekistan.[1]
Etimologi
Kata Karakalpak berasal dari ejaan Kiril Rusia untuk nama mereka dan menjadi diterima sebagai nama untuk suku bangsa ini oleh dunia Barat. Suku Karakalpak secara endonim menyebut diri mereka sebagai Qaraqalpaq, sedangkan suku Uzbek menyebut mereka Qoraqalpoq. Kata tersebut memiliki arti "kalpak (topi) hitam" dan telah menyebabkan banyak kekeliruan di masa lampau, karena para sejarawan mengaitkan mereka dengan suku bangsa lain yang lebih awal ada (seperti Cherniye Klobuki), yang menyandang sebutan "topi hitam" dalam bahasa Slavia.
