Stenkil (Bahasa Norse Kuno: Steinkell) merupakan Raja Swedia yang bertakhta pada sekitar 1060 hingga 1066.[1][2][3] Dia menggantikan Emund Tua dan menjadi raja pertama dari Wangsa Stenkil.[4] Dia dipuji sebagai penganut agama Kristen yang taat, namun dengan sikap akomodatif terhadap paganisme kuno. Pemerintahan singkatnya menyaksikan konflik bersenjata dengan Norwegia.[5]