Skyshield atau sering disebut juga Oerlikon Skyshield adalah sistem pertahanan udara jarak pendek yang mengusung konsep sistem senjata jarak dekat (CIWS), dikembangkan oleh perusahaan asal Swiss Oerlikon Contraves (sekarang menjadi anak perusahaan dari Rheinmetall, Jerman). Skyshield dimaksudkan untuk berperan cepat mengeliminasi ancaman yang datang dari udara seperti pesawat terbang maupun rudal.[1]
Desain
Sistem senjata itu sendiri terdiri dari dua meriam revolver berkaliber 35 mm (1,38 inci) yang mampu memuntahkan lebih dari 1.000 peluru per menit. Sistem pengendali tembakan (FCS) Skyshield sendiri terdiri dari unit sensor radar dan pos komando yang terpisah.[2] Skyshield juga dapat diintegrasikan dengan dua sistem peluncur rudal permukaan ke udara ADATS. Peluru kendali yang dapat dipakai seperti Skyguard-Sparrow dan AIM-7F Sparrow.[3]