Sitasi atau sitiran adalah rujukan teks dan pengakuan dari informasi yang terdokumentasi. Artikel yang ditulis secara ilmiah terdiri dari bagian rujukan di bagian akhir di mana semua rujukan yang disebutkan dalam dokumen dikutip secara berurutan, dan setiap rujukan adalah kutipan. Jumlah kutipan adalah frekuensi artikel yang dikutip oleh artikel lain.[1]
Sitasi berasal dari bahasa inggris yaitu “citation’ yang berarti perintah. Pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, sitasi didefinisikan sebagai pengambilalihan kalimat yang berasal dari teks atau tulisan lain dengan tujuan memperkuat argumen dalam tulisan yang sedang ditulis.[2]
Referensi
- ^ Nigam, Anjana; Nigam, PramodK (2012). "Citation Index and Impact factor". Indian Journal of Dermatology, Venereology, and Leprology (dalam bahasa Inggris). 78 (4): 511. doi:10.4103/0378-6323.98093. ISSN 0378-6323.
- ^ Ramadhan, Arif Mukti (2023-01-30). "Pengertian Sitasi, Jenis, dan Cara Menulisnya". Ebizmark Blog (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-08-28.