ShobogenzoShobogenzo (正法眼蔵 , Shōbōgenzō) memiliki tiga pengertian utama dalam agama Buddha: (1) Esensi kesadaran dan ajaran Buddha, yaitu agama Buddha itu sendiri, menurut sudut pandang Mahayana; (2) Judul koleksi koan dengan komentar oleh Dahui Zonggao; (3) Judul bagi tiga tulisan yang disusun oleh Dōgen Kigen. Dalam Mahayana, istilah Shobogenzo pada umumnya mengacu kepada Buddha Dharma, dan dalam Buddhisme Zen, istilah itu mengacu secara spesifik kepada realisasi kebangkitan Buddha yang tidak terkandung dalam tulisan sutra. Dahui Zonggao, penyebar koan yang masyhur pada masa Dinasti Song di Tiongkok, menulis koleksi koan berjudul 正法眼藏 (Zhengfa Yanzang; bahasa Jepang: Shōbōgenzō). Shobogenzo yang ditulis Dahui terdiri dari tiga gulungan yang didahului dengan tiga kata pendahuluan. Saat berada di Tiongkok, Dogen Kigen pertama kali belajar di bawah bimbingan Wuji Lepai, murid Dahui, sehingga dari sanalah ia dapat mengetahui Shobogenzo karya Dahui. Di Jepang dan Dunia Barat, istilah Shōbōgenzō umumnya dikenal sebagai dua judul tulisan oleh master Zen Jepang, Dōgen Kigen pada pertengahan abad ke-13. Itu juga merupakan himpunan ajaran Dogen yang dikompilasi oleh muridnya, Koun Ejō, yang disebut Shōbōgenzō Zuimonki. Yang pertama ditulis dan diselesaikan tahun 1235, Shinji Shōbōgenzō, juga dikenal sebagai Mana Shōbōgenzō atau Shōbōgenzō Sanbyakusoku adalah himpunan 301 koan dan ditulis dalam bahasa Tionghoa, bahasa asli yang dipakai menulis koan yang dikutip tersebut. Daftar pustaka
|