Serangan Tel al-Sultan adalah sebuah serangan udara oleh Israel yang menyebabkan kebakaran pada 26 Mei 2024, di sebuah kamp pengungsi di distrik Tel Al-Sultan, kota Rafah, Jalur Gaza. Kala itu, keluarga al-Attar sedang berdoa dan menyiapkan anak-anak mereka untuk tidur di Gaza selatan ketika mereka mendengar suara keras. Api segera menyala di sekitar gubuk informal mereka, dan anak-anak mulai berteriak. Otoritas kesehatan Gaza mengatakan 45 orang, sebagian besar wanita, anak-anak dan orang tua, tewas. Jumlah korban tersebut memicu protes dari para pemimpin dunia, dan jaksa penuntut militer tertinggi Israel menyebut serangan udara tersebut "sangat mengerikan" dan mengatakan bahwa penyelidikan sedang dilakukan.[1]
Referensi