Sayap kiri baru Tiongkok
Sayap kiri baru Tiongkok (Hanzi: 中国新左派) adalah sebuah istilah yang dipakai di Republik Rakyat Tiongkok untuk menyebut sejumlah filsafat politik sayap kiri yang timbul pada 1990an yang mengkritik reformasi ekonomi yang dicetuskan oleh Deng Xiaoping, yang memajukan kebijakan liberalisasi pasar dan privatisasi untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi dan modernisasi.[1] Akademisi Tiongkok Wang Hui menghubungkan keberadaan sayap kiri baru dengan krisis keuangan 1997 dan pengeboman Amerika Serikat terhadap kedubes Tiongkok di Beograd 1999, yang merusak kredibilitas liberalisme di Tiongkok, serta penindasan Tiananmen 1989.[2] Referensi
Pranala luar
|