Sir Robert Peel (5 Februari1788 – 2 Juli1850) ialah politikus Britania Raya yang penting. Ia membuat banyak hukum terkenal di Britania Raya termasuk angkatan kepolisian dan menjabat perdana menteri secara singkat. Pada 1835 ia menerbitkan Manifesto Tamworth, yang memberitahu orang bagaimana ia menginginkan pemerintahan berjalan. Ia naik jabatan pada 1841, mengalahkan pemerintahan Whig Lord Melbourne, dan memerintah negeri itu dari 1846. Selama masa ini, keterkenalan Peel dengan partai lain menjadi lemah karena banyak dari mereka berpikir ia terlalu bangga, dan tak menyukai cara yang ia mengubah pikirannya atas banyak persoalan penting, sering tanpa memberi tahu mereka dulu. Kekalahan partai Konservatif pada 1846 diikuti dengan masa singkatnya di House of Commons sampai kematiannya pada 1850, akibat kecelakaan pacuan kuda.
Putra seorang produsen tekstil dan politisi kaya, Peel adalah perdana menteri pertama yang berlatar belakang bisnis industri. Ia memperoleh gelar ganda pertama dalam bidang klasik dan matematika dari Christ Church, Oxford. Dia masuk House of Commons pada tahun 1809 dan menjadi bintang baru di Partai Tory. Peel memasuki Kabinet sebagai sekretaris dalam negeri (1822–1827), di mana ia mereformasi dan meliberalisasi hukum pidana dan menciptakan kepolisian modern, yang mengarah ke jenis petugas baru yang dikenal sebagai "bobbies" dan "peelers". Setelah beberapa saat tidak menjabat, ia kembali sebagai sekretaris dalam negeri di bawah mentor politiknya Adipati Wellington (1828–1830), juga menjabat sebagai Pemimpin House of Commons. Awalnya, sebagai pendukung diskriminasi hukum yang terus berlanjut terhadap umat Katolik, Peel membatalkan keputusannya dan mendukung Undang-Undang Bantuan Katolik Roma tahun 1829 dan pencabutan Test Act tahun 1828, dengan mengklaim bahwa "meskipun emansipasi adalah bahaya besar, perselisihan sipil adalah bahaya yang lebih besar".[1]