Recurso de amparo atau juicio de amparo adalah mekanisme pemulihan yang mengizinkan seseorang untuk mengajukan permohonan peninjauan secara langsung kepada suatu badan yudikatif yang berwenang untuk menegakkan hak-hak konstitusionalnya. Sistem ini dapat ditemui khususnya di negara-negara berbahasa Spanyol[1] dan merupakan metode yang efektif dan tidak mahal untuk melindungi hak-hak individu.[2] Sistem amparo memiliki dua tujuan: untuk melindungi warga dan hak-hak dasar mereka, serta untuk melindungi konstitusi itu sendiri dengan memastikan bahwa asas-asasnya tidak dilanggar oleh negara dalam bentuk undang-undang atau tindakan eksekutif. Sistem amparo mirip dengan sistem Mandado de Segurança di Brasil dan prosedur Verfassungsbeschwerde di Jerman.
Salah satu contoh "recurso de amparo" adalah Pasal 103 dan 107 Konstitusi Meksiko yang memberikan wewenang kepada pengadilan negara untuk melindungi hak individual dari tindakan negara yang dianggap telah menyalahi hak tersebut. Amparo di Meksiko terbagi menjadi lima:
- (a) Amparo Kebebasan (amparo de libertad)
- (b) Amparo Konstitusionalitas (amparo contra leyes)
- (c) Amparo Yudisial atau Kasasi, terkait dengan konstitusionalitas tafsir hukum
- (d) Amparo Administratif (amparo como contencioso-administrativo); dan
- (e) Amparo Agraria (amparo en materia agraria, ejidal y comunal).[3]
Catatan kaki
Bacaan lanjut
- SAGÜES, Néstor P. (2007). La Acción de Amparo. 5ª Edición. Buenos Aires: Editorial Astrea. ISBN 978-950-508-762-4.