Pulau Anjediva (bahasa Kannada: ಅಂಜಿದಿವ್ ದ್ವೀಪKonkani: अंजदीवAnjadiv; bahasa Portugis: Ilha de Angediva; juga Pulau Anjadip) adalah sebuah pulau di Laut Arab di lepas pesisir Canacona, distrik Goa Selatan, Goa, India. Secara hukum dan konstitusional, pulau tersebut merupakan bagian Goa, meskipun terdapat kesalahpahaman yang menyatakan bahwa pulau tersebut adalah sebuah bagian dari negara bagian Karnataka.
Pulau tersebut memiliki wilayah seluas 1.5 km² dan saat ini tidak memiliki pemukim. Pulau tersebut merupakan bagian dari Estado da India Portugis sampai 1961. Pulau tersebut berada di selatan Goa yang berjarak sekitar 1800 meter dari pesisir negara bagian India Karnataka.
Anjediva, sebagai wilayah Portugis, digunakan oleh Kristen dan Hindus dari daratan utama sebagai sebuah tempat pengungsian pada saat invasi kerajaan pesisir Bednore dan Soonda oleh Tipu Sultan, yang membentuk negara baru Khodadad setelah mengambil alih tahta dari Maharaja Wodeyar dari Kerajaan Mysore. Reruntuhan kuil Shri Aryadurga yang dihancurkan oleh Portugis masih dapat ditemukan disini.
Budaya
Pulau tersebut dikenal karena perayaan tahunan Bunda dari Musim Semi (Nossa Senhora das Brotas) pada 2 Februari dan perayaan Kapel St. Fransiskus D’Assisi pada 4 Oktober.[1]
Franciso S. d'abreu. "Anjediva — 1". by Colaco.net. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-27. Diakses tanggal 2015-10-15.
Godfrey J I Gonsalves, TGF, Cyril D'Cunha, Alexandre Moniz Barbosa, Heta Pandit. "The Travesty at Anjediva!". by Colaco.net. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-03-20. Diakses tanggal 2015-10-15.Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
