Pondan (Dracaena) adalah genus tumbuh-tumbuhan yang terdiri lebih dari 120 spesies tanaman.[1] Dalam beberapa daerah ia juga disebut jingkang, jejuang dan suji belut.
Tumbuhan ini banyak macamnya, misalnya Dracaena Reflexa alias Song of India yang umum dijadikan daun potong. Dracaena Tricolor untuk tanaman lanskap. Bahkan ada juga Dracaena yang digunakan untuk pewarna kue.Dracaena Sanderiana banyak ditanam sebagai komponen taman maupun berdiri sendiri. Ada juga yang ditanam di pot. Bentuk daunnya membulat dan jatuh. Warnanya hijau polos, ada juga yang bergaris putih. Semuanya bisa dirangkai menjadi bambu rezeki.
Tanaman pondan mudah dibiakkan dengan stek batang. Bagian batang dipotong sepanjang 20 cm, lantas disemai di media pasir basah. Seminggu kemudian tumbuh akar dan tunas. Ia termasuk tanaman bandel. Bisa ditanam di dalam maupun di luar ruangan. Tahan cahaya sinar matahari langsung maupun tempat teduh. Medianya tak boleh kekeringan. Tanaman pondan butuh cukup air. Jika ditanam di pot, medianya campuran tanah, pasir, dan pupuk kandang (1:1:1). Tanaman pondan epat tumbuh, sehingga perlu sering ganti pot. Jika akarnya sudah berdesakan, tanaman tidak subur dan menguning.
Pondan mudah dibiakkan dengan stek batang. Bagian batang dipotong sepanjang 20 cm, lantas disemai di media pasir basah. Seminggu kemudian tumbuh akar dan tunas. Ia termasuk tanaman bandel. Bisa ditanam di dalam maupun di luar ruangan. Tahan cahaya sinar matahari langsung maupun tempat teduh. Medianya tak boleh kekeringan. Tanaman pondan butuh cukup air. Jika ditanam di pot, medianya campuran tanah, pasir, dan pupuk kandang (1:1:1). Tanaman pondan cepat tumbuh, sehingga perlu sering ganti pot. Jika akarnya sudah berdesakan, tanaman tidak subur dan menguning.
Dahulu ditempatkan dalam dracaena
Asal usul
Tanaman ini berasal dari Kamerun, tumbuh dalam semak dengan batang ramping dan lentur, dengan daun yang memanjang.Kemudian mulai dibudidayakan masyarakat China dan Jepang, bahkan mulai dibentuk menjadi pola-pola yang menarik.
Perawatan Mudah Bahkan sebagian besar masyarakat Jepang dan China memercayai kalau bambu rejeki merupakan flora pembawa hoki (keberuntungan). Itu sebabnya, nama popular bambu rejeki di dunia internasional adalah lucky bamboo.Terlepas dari kepercayaan itu, Anda juga bisa memeroleh rejeki atau keberuntungan finansial jika mampu menangkarkan tanaman ini, membentuknya menjadi pola-pola menarik, kemudian menjualnya ke kolektor-kolektor tanaman hias.
Galeri
Referensi
Pranala luar