Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus pada 24 Mei 2024.
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan "[[" dan "]]" pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). Mohon jangan memasang pranala pada kata yang sudah diketahui secara umum oleh para pembaca, seperti profesi, istilah geografi umum, dan perkakas sehari-hari.
Sunting bagian pembuka. Buat atau kembangkan bagian pembuka dari artikel ini.
Tambahkan kotak info bila jenis artikel memungkinkan.
Hapus tag/templat ini.
Konferensi Asia-Afrika didahului oleh Persidangan Kolombo dan Persidangan Bogor yang dilaksanakan pada tahun 1954. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh refleksi atas ketegangan dalam perang dingin yang terus meningkat. Sementara blok barat terlihat enggan untuk melibatkan negara-negara baru dalam diskursus ini, khususnya di kawasan Asia. Selain itu, promosi dekolonialisasi yang terus digiatkan, utamanya di Afrika. Indonesia sendiri memiliki kepentingan untuk menggalang dukungan untuk merebut kembali Irian Barat. Wilayah yang gagal diselesaikan kesepakatannya pada pengakuan kedaulatan (Konferensi Meja Bundar) tahun 1949.
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkankategori. Tag ini diberikan pada Mei 2024.