Dalam mitologi Yunani, penyantap teratai (bahasa Yunani: λωτοφάγοι, lōtophagoi), juga disebut sebagai lotophagi atau lotophaguses (tunggal: lotophagus/ləˈtɒfəɡəs/) atau lotophages (tunggal: lotophage/ˈloʊtəfeɪdʒ/), adalah sebuah ras suku bangsa yang hidup di sebuah pulau yang didominasi oleh tumbuhan-tumbuhan teratai. Buah-buah dan bunga-bunga teratai adalah makanan utama dari pulau tersebut dan merupakan sebuah narkotik, yang menyebabkan para penduduk tertidur dalam keadaan apati.
Secara kiasan, 'penyantap teratai' menandakan "seseorang yang menjalani waktunya dengan bersenang-senang dan berkemewahan ketimbang melakukan perbuatan baik".[1]