Setelah perang punisia, bangsa Romawi melakukan penaklukan di semenanjung Iberia sekitar abad ke 19 SM. Bangsa Romawi menyebut wilayah ini dengan nama Hispania. Nama tersebut berasal dari bahasa Punisia kuno, span, yang artinya tersembunyi. Nama ini digunakan secara resmi dalam provinsi-provinsi Romawi di semenanjung Iberia. Awalnya Hispania dibagi menjadi dua provinsi, Hispania Citerior dan Hispania Ulterior. Selanjutnya Hispania terus dibagi menjadi beberapa provinsi lain.
Pada awal abad ke-4, kekuasaan Romawi atas semenanjung Iberia mulai melemah dikarenakan konflik dengan suku lokal yang terus berkelanjutan. Hingga awal abad ke-8, Hispania jatuh ke tangan dinasti Bani Umayyah yang masuk dari Afrika Utara.