Pemogokan bank di Irlandia antara tahun 1966 dan 1976 adalah tiga pemogokan dengan durasi total sekitar satu tahun yang menutup semua bank kliring di Republik Irlandia. Pemogokan tersebut memberi para ekonom kesempatan unik untuk mempelajari fungsi ekonomi modern tanpa akses ke deposito bank.[1]
Pemogokan mempengaruhi semua bank terkait: Bank Irlandia, Allied Irish Banks, Northern Bank dan Bank Ulster. Pemogokan berlangsung dari:
- 7 Mei – 30 Juli 1966
- 1 Mei – 17 November 1970
- 28 Juni – 6 September 1976
Pemogokan terpanjang adalah enam bulan pada tahun 1970. Bank Sentral Irlandia menyediakan fasilitas terbatas bagi bank yang tidak terkait untuk mengeluarkan uang tunai. Bukan hanya transaksi keuangan yang terkena dampak, banyak transaksi properti juga terpengaruh karena dokumen disimpan di bank. Efeknya terhadap ekonomi Irlandia sangat kecil, karena warga Irlandia memperdagangkan cek di antara mereka sendiri berdasarkan rasa saling percaya, secara efektif menggantikannya dengan uang tunai.[2] Negara ini berhasil dengan cukup baik dalam hal bisnis meskipun terjadi pemogokan bank. Sebuah perusahaan besar (Palgrave Murphy) gagal ketika pemogokan berakhir dan pemukiman dibuat tetapi kegagalannya mungkin tidak terhindarkan. Pemogokan tersebut tidak banyak berpengaruh pada masalah ekonomi utama yaitu pengangguran dan kerusuhan industri yang disebabkan oleh inflasi.[3]
Referensi