Pemilihan umum presiden Senegal 2024 |
---|
|
Kehadiran pemilih | 61.30% |
---|
Kandidat |
|
Peta persebaran suara
Hasil berdasarkan setiap departmen Faye: 40-50% 50-60% 60-70% 70-80% 80-90%
Ba: 40-50% 50-60% 60-70% 70-80% 80-90% Dia: 40-50% |
|
Pemilihan umum Presiden yang diselenggarakan di Senegal pada 24 Maret 2024. Presiden pertahana Macky Sall tidak memenuhi syarat untuk melanjutkan masa jabatan ketiga karena sudah mencapai batas menurut Konstitusi Senegal.[1]
Pemilu sebenarnya dijadwalkan akan dilaksanakan pada 25 Februari,[2][3] tetapi ditunda tanpa batas waktu berdasarkan keputusan Sall pada tanggal 3 Februari, dan kemudian ditunda oleh Majelis Nasional hingga tanggal 15 Desember. Namun, pada tanggal 15 Februari, Dewan Konstitusi Senegal membatalkan penundaan tersebut dan memerintahkan pemilu untuk dilanjutkan sesegera mungkin, dan pemerintah kemudian menetapkan tanggal pemilu baru pada tanggal 24 Maret setelah dialog nasional pada akhir bulan Februari dianggap inkonstitusional.[4][5]
Bassirou Diomaye Faye, mencalonkan diri menggantikan Ousmane Sonko, dan terpilih sebagai presiden dengan lebih dari 54% suara, sementara Amadou Ba, kandidat dari koalisi United in Hope, secara damai mengakui kekalahan.[6] Kemenangan Faye kemudian disahkan oleh Mahkamah Agung Senegal.[7]
Referensi