Patrizia Reggiani (pelafalan dalam bahasa Italia:[paˈtrittsjaredˈdʒaːni]) (Nama lahir: Reggiani Martinelli; lahir 2 Desember 1948) adalah seorang sosialita Italia yang dinyatakan bersalah lewat keputusan pengadilan yang dipublikasikan secara luas. Perempuan yang dijuluki "The Black Widow" atau "Vedova Nera" oleh pers Italia ini diadili atas kejahatan menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa mantan suaminya, Maurizio Gucci.[1]
Pembunuhan mantan suami
Setahun setelah perceraiannya, pada 27 Maret 1995, Maurizio Gucci ditembak dan dibunuh oleh seorang pembunuh bayaran di tangga di luar kantornya saat ia tiba di tempat kerja. Pada hari dia dibunuh, Patrizia menulis satu kata dalam buku hariannya: "paradeisos", kata Yunani untuk surga. Pada tanggal 31 Januari 1997, Patrizia ditangkap dan dituduh mempekerjakan pembunuh bayaran yang membunuh Gucci. Persidangan tersebut menarik perhatian media yang intens, dengan pers menjulukinya sebagai "Janda Hitam". Menurut jaksa, motif Patrizia adalah campuran antara kecemburuan, uang, dan kebencian terhadap mantan suaminya. Mereka berargumen bahwa dia berkeinginan mengontrol perkebunan Gucci dan mencegah mantan suaminya menikahi Paola Franchi. Pernikahan tersebut akan memotong tunjangannya menjadi separuh dan mengurangi bantuan keuangan tahunannya menjadi $860.000 per tahun, yang menurut dia, hanya sekadar "semangkuk lentil." Pembunuh bayaran, pemilik pizzeria yang dililit hutang Benedetto Ceraulo, ditemukan telah disewa oleh Patrizia melalui perantara bernama Giuseppina "Pina" Auriemma, seorang paranormal kelas atas dan teman dekat Patrizia.
Budaya populer
Film House of Gucci (2021) didasarkan pada perjalanan pernikahan Patrizia Reggiani dan pembunuhan mantan suaminya. Film tersebut disutradarai oleh Ridley Scott dan dibintangi oleh Lady Gaga sebagai Reggiani. Film ini diumumkan pada November 2019. Pada bulan Maret 2021 Reggiani memuji casting Lady Gaga dalam film tersebut, mengakui bahwa dia mirip dengannya, tetapi dia juga mengungkapkan kekesalannya karena Gaga tidak bertemu dengannya sebelum menerima peran tersebut. Gaga menyatakan dalam wawancara, untuk bagiannya, dia tidak tertarik untuk "berkolusi" dengan Reggiani. Tapi hatinya "berdampingan dengan putrinya... Saya sangat peduli bahwa ini pasti sangat menyakitkan bagi mereka."[2]