Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan "[[" dan "]]" pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). Mohon jangan memasang pranala pada kata yang sudah diketahui secara umum oleh para pembaca, seperti profesi, istilah geografi umum, dan perkakas sehari-hari.
Sunting bagian pembuka. Buat atau kembangkan bagian pembuka dari artikel ini.
Otopsi verbal adalah metode pengumpulan informasi tentang gejala dan keadaan seseorang yang meninggal untuk menentukan penyebab kematiannya. Informasi kesehatan dan deskripsi peristiwa sebelum kematian diperoleh dari percakapan atau wawancara dengan seseorang atau beberapa orang yang akrab dengan mendiang dan dianalisis oleh profesional kesehatan atau algoritme komputer untuk menentukan kemungkinan penyebab kematian.[1]
Otopsi verbal umumnya digunakan saat kematian tidak didokumentasikan, yang biasanya terjadi di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Perkiraan menunjukkan bahwa dari 60 juta kematian global tahunan, sebagian besar terjadi tanpa perhatian medis atau sertifikasi medis resmi penyebab kematian.[2] Otopsi verbal dapat digunakan sebaga upaya untuk menetapkan penyebab kematian untuk subjek yang tidak terdokumentasi, memungkinkan para ilmuwan untuk menganalisis pola penyakit dan berguna sebagai pertimbangan pengambilan keputusan terkait kebijakan kesehatan masyarakat.