Nopia merupakan makanan yang terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan gula merah serta dipanggang dengan tungku khusus yang terbuat dari tanah liat dan menggunakan kayu bakar dari pelepah pohon kelapa. Memiliki tekstur kulit yang keras dan renyah berisi adonan gula merah dengan rasa bawang merah goreng. Banyak diproduksi di kota Purbalingga dan Banyumas (18 kilometer arah tenggara Kota Purwokerto). Selain Nopia, adapula Mino alias mini nopia atau nopia berukuran yang kecil.
Nopia juga ada yang berbentuk seperti telur angsa, besar tetapi dalamnya kosong & berlapis gula merah yang menempel pada dinding dalam kulit nopia ini. Sebagian orang mengatakan Pia Telur Gajah, ada pula yang menyebutnya Ndog Gludhug (telur halilintar).[1]
Kulit Nopia seperti kulit pia, hanya saja kulit nopia lebih padat sedangkan pia berlapis. Nopia rasa orisinilnya adalah rasa bawang goreng namun sekarang nopia sudah dibuat dengan berbagai macam isi dan rasa, seperti isi durian, coklat, nangka, dan lain-lainnya.