Nirmana atau rupa dasar[1] adalah penataan unsur-unsur rupawi, seperti garis, bentuk, warna dan tekstur, menjadi sebuah kesatuan. Kata nirmana diambil dari kata nir- yang berarti tanpa atau tidak, dan mana yang berarti bentuk atau arti, sehingga secara harfiah nirmana bermakud sesuatu yang masih belum memiliki arti. Nirmana umumnya digunakan sebagai sarana latihan dan perkenalan terhadap unsur-unsur dan asas-asas kerupaan sebelum seorang mulai menciptakan karya seni.[2][3]