Nikita Mirzani Mawardi (lahir 17 Maret 1986)[2] adalah aktris, model, penyanyi, presenter, dan pengusaha Indonesia. Nikita pertama kali memulai kariernya di dunia hiburan pada acara Take Me Out Indonesia.
Kehidupan awal
Nikita dilahirkan pada tanggal 17 Maret 1986 di Jakarta, Indonesia, sebagai anak kedua dari pasangan Mawardi (24 April 1963—7 Maret 2014) dan Julaelah (11 November 1967—12 November 2009).[2] Ia memiliki darah keturunan Minang dari ayahnya dan darah keturunan Betawi dari ibunya.[2]
Nikita memiliki seorang kakak kandung yang bernama Edwin Augustinus Ray dan dua orang adik kandung yang bernama Pedro Adrian dan Lintang Fajar Gemuruh. Ia juga memiliki seorang kakak angkat yang bernama Amelia Natadipura.[3]
Kehidupan pribadi
Nikita pernah menikah dengan Aizawa Nasseru pada tahun 2006, tetapi bercerai pada tahun 2007. Dari pernikahan pertamanya ini, lahirlah Laura Meizani pada tahun 2007.[4]
Tahun 2011, Nikita memberikan pengakuan kepada detik.com bahwa dirinya pernah menjadi seorang biseksual.[5]
Nikita kembali melangsungkan pernikahan, yakni dengan Sajad Ukra, pria asal Selandia Baru yang berusia 10 tahun lebih tua darinya pada tanggal 11 Oktober 2013 di Jakarta Selatan.
Dua bulan kemudian, tepatnya tanggal 24 Desember 2013, Nikita mengajukan gugat cerai terhadap suaminya di pengadilan agama Jakarta Selatan, tetapi 2 minggu setelahnya, pengacara Sajad mengatakan Nikita ingin melakukan pencabutan perkara, karena permasalahannya telah diselesaikan.[6] Pencabutan perkara ia lakukan pada 15 Januari 2014.[7]
Pada 14 April 2014, Nikita melalui pengacaranya melakukan gugat cerai kembali terhadap Sajad di pengadilan agama Jakarta Selatan. Sidang pertama gugat cerai diadakan pada tanggal 13 Oktober 2014, karena Sajad Ukra bekerja dan berdomisili di luar negeri.[8] Pada 16 Februari 2015, Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerai Nikita, sehingga ia pun resmi bercerai dari Sajad Ukra.[9]
Kontroversi
Pada tahun 2010, Nikita pernah mengaku dianiaya oleh Kiki, vokalis grup musik The Potters. Nikita menyebut bahwa dirinya disiram air panas oleh Kiki. Menurut pengakuan Nikita, ia mengalami luka bakar di bahu belakang sebelah kiri karena disiram. Namun, dalam klarifikasinya, Kiki bersumpah atas nama Tuhan bahwa dirinya tidak pernah melakukan kekerasan.[10]
Pada tahun 2012, Nikita terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap Olivia dan Beverly Sandie. Ia pun ditahan polisi selama 50 hari sebelum mendapat penangguhan penahanan dan dikenai wajib melapor.[11]
Tahun 2013, ia terlibat cakar-cakaran dengan seorang mahasiswi asal Bandung, Fitri Sri Handayani. Keduanya terlibat pertengkaran pada dini hari Sabtu, 27 Juli 2013. Alhasil, keduanya yang sama-sama terluka saling melaporkan kejadian itu pada pihak berwajib.[12]
Pada tanggal 10 Desember 2015, Nikita ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kempinski Jakarta bersama satu orang model dan dua orang muncikari dalam operasi penyamaran yang dilakukan oleh kepolisian.[13] Menurut keterangan polisi, Nikita menjadi korban perdagangan manusia yang dilakukan oleh kedua muncikari tersebut. Penangkapan ini dilakukan kepolisian berdasarkan pengembangan kasus prostitusi daring oleh muncikari Robby Abbas, yang sebelumnya telah ditangkap.[14][15]
Pada 2019, Nikita berseteru dengan Puput Carolina, seorang koki dan pemilik Hotel Paira Cirebon, karena menurutnya, hotel tersebut penuh dengan kecoak. Puput naik pitam dan melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada 22 April 2019.[16]
