Setelah penyerahan Kedaulatan oleh pemerintah RI, ia ditawan dan baru dibebaskan kembali pada bulan Juli 1952. Setelah keluar dari tawanan, ia kembali menjadi anggota DPR RI. Ia banjak mencurahkan tenaganya dalam bidang organisasi rakyat dan perjuangan kemerdekaan hingga ia berkali-kali harus keluar masuk tahanan.[1]