Abel Gonzales Jr., dari Texas menemukan Deep-fried butter[2][3] dan menyajikannya di State Fair 2009 Texas di Dallas, Texas. Makanan ini disiapkannya memakai mentega beku sehingga makanan ini dianugerahi "Most Creative food prize" pada saat itu.[4] Pada Iowa State Fair 2011,[5][6]Larry Fyfe membuat resep baru[7] Deep-fried butter yang berbentuk stik. Deep-fried butter berbentuk stik ini disiapkan memakai mentega yang dibekukan lalu dicelupkan ke dalam adonan rasa kayu manis dan madu serta digoreng sampai berwarna kecoklatan, setelah digoreng maka akan ditaburi dengan glasir gula manisan sebagai topping diatasnya.[4] Deep-fried butter juga disajikan dengan bentuk stik di State Fair of Texas.
Di Orang County Fair Costa Mesa, California 2011, Deep-fried butter dihidangkan bersama bakon berlapis cokelat yang diberi nama menu "Coronary Combo". Menu ini juga dihidangkan di State Fair of Virginia[8][9] dan festival musik Musikfest di Bethlehem, Pennsylvania.[10] ABC membuat perbandingan mengenai harga menu ini dengan menyatakan "the $10.50 price rivaled some health plans' co-payments for a visit to a cardiologist."[4]
Kanada
Pada 2010, Deep-fried butter telah menyebabkan peningkatan jumlah pengunjung di pameran Canadian National Exhibition, Toronto, Kanada[11]. Selama 18 hari di pameran tersebut, stan makanan melayani 9.000 pesanan yang setara dengan 36.000 bola Deep-fried butter memakai 800 pon mentega.[11] Setiap porsi yang dijual berisi 4 bola Deep-fried butter dengan jumlah kalori yang terkandung sebesar 315 kalori.[11]
Britania Raya
Pada 2011 di Edinburgh, Skotlandia, sebuah bar bernama The Fiddler's Elbow menyajikan hidangan penutup bernama "Braveheart Butter Bombs" yang terdiri dari Deep-fried butter yang disajikan dengan es krim yang dimasukkan dengan Irn-Bru dan coulis.[12] Beberapa kritikus di Edinburgh menyebut Deep-fried butter sebagai "koroner di atas piring". Namun, koki di bar tersebut telah menyatakan apabila dikonsumsi dalam jumlah sedang maka "seharusnya baik-baik saja".[12]
Karakteristik
Koki selebriti Paula Deen menerbitkan resep bola Deep-fried butter, yang menggunakan campuran krim keju dan mentega yang dibekukan, dilapisi, dibekukan lagi, dan kemudian digoreng. Waktu memasak dalam resep ini sekitar sepuluh hingga lima belas detik hingga Deep-fried butter mencapai warna "emas muda". Rasa Deep-fried butter jika dibandingkan dengan roti panggang Prancis digambarkan sebagai "roti paling mentega yang pernah Anda rasakan".[13] ABC News menyebutnya sebagai "makanan ringan yang menyumbat arteri."[4]
Deep-fried butter yang serupa
Terdapat makanan yang serupa dengan Deep-fried butter masa kini yang resepnya ada sejak abad ke-17.[14] Resep Deep-fried butter pertama yang diketahui berasal dari tahun 1615.[14] Deep-fried butter didokumentasikan dalam buku masak The Art of Cookery Made Plain and Easy pada tahun 1747. Resepnya meliputi merendam mentega dalam air asin selama beberapa jam, meletakkannya di atas rotisserie, menutupinya dengan tepung roti dan pala, dan memanggangnya di bawah api kecil sambil terus menutupinya dengan kuning telur dan tepung roti tambahan.