Setelah unjuk rasa publik masif dalam mendukung reformasi demokratik agar terjadi dalam pemerintahan, Perez digulingkan dalam sebuah kudeta yang didalangi oleh sektor-sektor yang membangkang dalam Angkatan Bersenjata Venezuela pada 23 Januari 1958. Perez kemudian diasingkan ke Republik Dominika, kemudian Miami, Amerika Serikat dan setelah itu menetap di Spanyol di bawah perlindungan rezim Franco.