Lis tengah secara tradisional merupakan bagian dari dinding separa atau lis dinding dan, meskipun tujuan utama dinding separa adalah estetika, lis tengah dapat memberikan perlindungan pada dinding dari furnitur dan kontak lainnya. Secara tradisional dan historis, tinggi lis tengah berasal dari tinggi tumpuan tonggak langgam klasik, [1] biasanya 24 inci (610 mm) dari lantai atau sekitar seperlima tinggi ruangan. Tren modern mengarah ke 36 inci atau 900 mm, [2] berdasarkan asumsi bahwa tujuannya adalah untuk melindungi dinding dari sandaran kursi. Istilah 'lis kursi' juga digunakan karena alasan ini.
Lis tengah juga terkadang diaplikasikan pada dinding tanpa perawatan dinding separa secara penuh. Tujuan dari lis tengah dalam kasus ini mungkin untuk melindungi, dan hal ini umum terjadi di lingkungan di mana dinding sering mengalami kerusakan, seperti pusat perbelanjaan dan rumah sakit. Dalam kasus seperti itu, ketinggian lis tengah seringkali 1200 mm atau bahkan 1500 mm dari lantai dan memiliki peran fungsional dibandingkan estetika.
Lis tengah adalah elemen arsitektur dekoratif dan fungsional yang dirancang untuk membagi dinding menjadi beberapa bagian berbeda dan melindunginya dari furnitur atau sumber keausan potensial lainnya. Ini dapat digunakan untuk pemblokiran warna, definisi tambahan, dan untuk memberi penghormatan kepada detail arsitektur asli properti.[3]
