Layar sabang (bahasa Inggris: spritsail) adalah layar empat sisi, depan dan belakang yang didukung pada titik tertinggi oleh tiang dan galah diagonal yang dikenal sebagai sabang (sprit). Kaki layar dapat diregangkan oleh bom (boom) atau dipegang dengan longgar oleh lembarannya. Layar sabang memiliki empat sudut: tenggorokan (throat), puncak (peak), clew, dan opal (tack). Layar sabang juga dapat digunakan untuk menggambarkan rig yang menggunakan layar sabang.[1]
Dalam sejarah, layar sabang adalah jenis layar fore-and-aft terawal, muncul di navigasi Yunani-Romawi pada abad ke-2 SM.[2]