Lambang Uni Afrika terdiri dari peta Afrika polos berwarna emas di dalam dua lingkaran konsentris yang dihiasi daun palem di kedua sisi lingkaran terluar.
Meski sayembara lambang dan bendera UA pernah diselenggarakan ketika UA baru dibentuk, Majelis Uni Afrika memutuskan di konferensi Addis Ababa tahun 2004 bahwa mereka akan mempertahankan lambang dan bendera pendahulunya, Organisasi Kesatuan Afrika, sebagai lambang dan bendera resmi Uni Afrika.[1]
Simbolisme
Daun palem bermakna perdamaian. Lingkaran emas melambangkan kekayaan dan masa depan Afrika yang cerah, sedangkan lingkaran hijau melambangkan harapan dan keinginan Afrika untuk bersatu. Peta Afrika yang polos menggambarkan kesatuan Afrika, sedangkan rangkaian lingkaran merah di bawah lambang berarti solidaritas Afrika dan darah yang ditumpahkan demi membebaskan Afrika.[2]