La Dauphine adalah sebuah kapal buatan tahun 1519 di sebuah Pelabuhan baru Le Havre di kerajaan François I, dan digunakan untuk angkatan laut kerajaan Prancis. Karena Verrazano berlayar untuk Raja Prancis, kemungkinan besar kapal itu berlayar di bawah bendera kerajaan (Royal Ensign), yang berupa fleurs-de-lys emas dengan latar belakang biru muda.
La Dauphine membawa 50 kru dan dianggap sebagai kapal kecil. Sementara Verrazano adalah pimpinan kapal tersebut, yang menjadi kapten adalah Antoine de Conflans. Ikut serta dalam perjalan tersebut saudara laki-laki Verrazano, Girolamo, yang diberi tugas menggambar peta setiap daratan yang ditemukan dalam ekspedisi tersebut.
Saat kapal tersebut meninggalkan Dieppe, Prancis, La Dauphine diiringi sebuah kapal dagang, La Normande, serta dua kapal lain. Setelah keempat kapal tersebut diserang badai, hanya La Dauphine dan LA Normande yang selamat. Mereka bersandar di sebuah pelabuhan Prancis untuk direparasi. Saat kapal tersebut berangkat kembali, mereka menangkap beberapa kapal di luar pantai Spanyol, diyakini La Normande untuk mengawal kapal-kapal jarahan itu kembali ke Prancis.
La Dauphine berlayar sendiri, menikmati lautan yang tenang selama 25 hari berikutnya. Kemudian, mereka diterpa badai selama enam belas jam yang disebut Verrazano sebagai "Angin ribut terburuk yang pernah dialami kapal-kapal yang ada". Akan tetapi kapal kecil itu berhasil lolos dari badai dan pada awal bulan maret tiba di Dunia Baru, di wilayah yang saat ini disebut Cape Fear, Carolina Utara. Kemudian, kapal tersebut berlayar ke Utara sampai ke wilayah yang disebut Kitty Hawk. Saat melanjutkan berlayar ke Utara, La Dauphine menemukan jalan ke pelabuhan New York, dan Verrazano menjadi orang Eropa pertama yang berlabuh di selat antara Kepulauan Staten dan Brooklyn. Saat ini selat tersebut dihubungkan dengan Verrazano Bridge (jembatan Verrazano).
La Dauphine melanjutkan eksplorasi mereka, berlayar jauh ke Utara sampai Newfoundland, Kanada, sebelum kembali pulang. Kapal itu berlabuh di Dieppe, Prancis pada bulan Juli 1524. Kapal yang sederhana namun sangat berharga tersebut, berhasil melakukan perjalanan sejauh 3.816 mil laut.
Verrazano menjadi penjelajah pertama yang memahami bahwa Amerika bukanlah bagian dari Asia, melainkan benua yang sama sekali baru. Saat ini, peta asli Gorilamo da Verrazano yang dibuat selama pelayaran La Dauphine dipamerkan di National Maritime Museum di Greenwich, London. Versi-versi modernnya juga dapat di lihat di Vatican Library (Perpustakaan Vatikan) di Roma dan Hispanic Society's Library (Perpustakaan Masyarakat Spanyol) di New York City.
