Konkatedral Mersin atau yang bernama resmi Konkatedral Santo Antonius dari Padua[1] juga Gereja Katolik Latin Santo Antonius Mersin (bahasa Turki: Aziz Antuan Latin Katolik Kilisesi) adalah sebuah gereja konkatedralKatolik yang terletak di Mersin, Turki. Katedral ini merupakan salah satu katedral dari Vikariat Apostolik Anatolia.
Letaknya di kawasan bisnis kota di 36°48′04″N34°38′02″E / 36.80111°N 34.63389°E / 36.80111; 34.63389. Pada awal abad ke-19 Mersin adalah sebuah desa kecil dan populasi Kristen di wilayah tersebut terkonsentrasi di dekat Tarsus (tempat kelahiran Santo Paulus). Namun menjelang pertengahan abad ke-19, Mersin berkembang sebagai pelabuhan Çukurova (Kilikia). Sementara itu karena gangguan Druze-Katolik di Lebanon, banyak umat Kristiani yang bermigrasi ke Mersin. Juga pada saat ini konsulat Prancis pindah dari Tarsus ke Mersin dan bersamaan dengan itu pergilah sebagian besar penduduk Katolik di Tarsus. Seiring berjalannya waktu, Mersin menjadi semakin penting dan pada tahun 1853 diputuskan bahwa sebuah gereja harus dibangun di Mersin. Pada bulan Mei 1854 Peder Antonio pindah dari Tarsus ke Mersin.
Pada tanggal 18 September 1855, sultan UtsmaniyahAbdulmejid I memberikan keputusan untuk membangun sebuah gereja. Gereja dan sekolah pendampingnya di bawah arahan para biarawan Kapusin terus berlanjut hingga Perang Dunia I di mana Italia dan Prancis adalah penentangnya. Setelah terhenti sementara selama perang, sekolah dibuka kembali pada akhir perang. Namun ditutup pada tahun 1923 dan bangunannya dipindahkan ke otoritas publik. (Lihat Mersin Üçocak İlkokulu) Gereja masih aktif.[2]
