Kepada Angin dan Burung-burung

Kepada Angin dan Burung-burung
Album studio karya Franky & Jane
Dirilis2 Desember 1978
DirekamJackson Recording Studio
GenrePop, Country
Durasi-
LabelJackson Record
ProduserJackson Arief
Kronologi Franky & Jane
Musim Bunga
(1978)' Musim Bunga'1978
Kepada Angin dan Burung-burung
(1978)
Dan Ketuk Semua Pintu
(1979)'Dan Ketuk Semua Pintu'1979

Kepada Angin dan Burung-burung adalah album musik kedua dari duo Franky & Jane yang dirilis pada tahun 1978.

Duo kakak beradik Franky dan Jane Sahilatua berhasil terangkat namanya setelah mereka merilis lahirnya album debut Musim Bunga. Tidak salah kalau banyak yang mengira memang album itulah album pertama mereka, karena dari situlah nama mereka dikenal luas. Apalagi album itu adalah album pertama mereka di label Jackson Record sehingga embel-embel 'Vol. 1' di album itu dikira album pertama. Sukses album itu memang luar biasa, sehingga mereka kemudian berupaya sekuat tenaga untuk menghasilkan album yang bisa menyamai sukses album itu. Maka album berikutnya berjudul Kepada Angin dan Burung-burung dirilis dengan masih mempertahankan genre country, tentu dengan aransemen yang diupayakan lebih teliti dan lirik yang lebih kuat. Sayangnya, meskipun album ini terbilang cukup berhasil, tetapi tidak bisa menyamai album Musim Bunga. Hits dari album ini adalah "Kepada Angin dan Burung-burung" dan "Menunggu Bumi Senja".

Daftar lagu

  1. "Kepada Angin dan Burung-burung" (Franky Sahilatua & Yudhis)
  2. "Semusim Sekali" (Franky Sahilatua & Hare)
  3. "Menunggu Bumi Senja" (Franky Sahilatua & Hare)
  4. "Lambaian Perdu" (Franky Sahilatua & Hare)
  5. "Jaka Tarub" (Franky Sahilatua & Yudhis)
  6. "Ganasnya Ombak Tak Selalu Membuat Luka" (Franky Sahilatua & Hare)
  7. "Pelabuhan Gilimanuk" (Franky Sahilatua & Nurinwa)
  8. "Jangan Menangis untuk Ratih" (Franky Sahilatua & Hare)
  9. "Senandung Sehari Hari" (Franky Sahilatua & Yudhis)
  10. "Sejoli Burung Dara" (Franky Sahilatua & Yudhis)
  11. "Gembala" (Franky Sahilatua & Yudhis)
  12. "Lagu Orang Jakarta" (Franky Sahilatua & Yudhis)

Pranala luar