Kendaraan listrik hibrida plug-in (bahasa Inggris: Plug-in hybrid electric vehicle, sering disingkat PHEV) adalah kendaraan listrik hibrida yang baterainya dapat diisi ulang dengan menancapkannya ke sumber daya listrik eksternal, serta oleh mesin dan generatornya. Sebagian besar PHEV adalah mobil penumpang, tetapi ada juga versi PHEV dari kendaraan komersial dan van, truk utilitas, bus, kereta api, sepeda motor, skuter, dan kendaraan militer.
Sama halnya dengan kendaraan listrik, hibrida plug-in memindahkan emisi dari knalpot mobil ke generator yang menghidupkan jaringan listrik. Generator ini dapat diperbarui, atau mungkin memiliki emisi lebih rendah dari mesin pembakaran internal. Mengisi daya baterai dari grid bisa lebih murah daripada menggunakan engine on-board, membantu mengurangi biaya pengoperasian.
Hibrida plug-in yang diproduksi secara massal tersedia untuk umum di Tiongkok dan Amerika Serikat pada 2010.[1][2]