Penyu mengeluarkan garam melalui saluran air matanya, terlihat seperti menangis saat di permukaan.
Kelenjar garam adalah sebuah organ untuk mengeluarkan garam berlebih. Organ ini dapat ditemukan di hewan elasmobranchii (hiu dan pari), burung laut dan beberapa reptil. Kelenjar ini dapat ditemukan di rektum hiu. Burung dan reptil memiliki kelenjar garam yang terletak didalam atau di tengkoraknya, biasanya di mata, hidung atau mulutnya. Kelenjar ini berbentuk cuping, dan mengandung banyak tabung sekretori yang mencuat keluar dari kanal ekskresi di tengahnya. Tabung sekretori ini dilapisi dengan selapis jaringan epitel. Diameter dan panjang kelenjar ini tergantung penyerapan garam spesies.[1]
Kelenjar ini berfungsi untuk mempertahankan keseimbangan garam dan memungkinkan vertebrata laut untuk meminum air laut.[2]Transpor aktif via pompa natrium-kalium, yang dapat ditemukan di membran basolateral, memindahkan garam dari darah ke kelenjar, yang mana garam tersebut dikeluarkan sebagai sebuah larutan terkonsentrasi.
Referensi
^Ellis, Richard A.; GOERTEMILLER, CLARENCE C.; STETSON, DAVID L (1982). "Significance of extensive /'leaky/' cell junctions in the avian salt gland". Nature. 268 (5620): 555–556. Bibcode:1977Natur.268..555E. doi:10.1038/268555a0. PMID887174.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^O’Driscoll, K.J.; Staniels, L.K.; Facey, D.E. "Osmoregulation and Excretion". Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 July 2007. Diakses tanggal 2007-07-06.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
