Kejuaraan U-16 AFC 2020 menjadi edisi ke-19 dari Kejuaraan U-16 AFC, turnamen sepakbola remaja dua tahunan yang digelar Konfederasi Sepak Bola Asia untuk tim nasional sepakbola pria U-16 se-Asia. Bahrain menjadi tuan rumah kejuaraan tahun ini yang telah ditetapkan sebagai tuan rumah oleh AFC pada tanggal 17 September 2019.[1] Kejuaraan berlangsung antara 25 November hingga 12 Desember 2020, ditunda dari tanggal asli antara 16 September hingga 3 Oktober 2020.[2][3]
Sebanyak 16 tim bertanding dalam kejuaraan ini. Empat tim teratas turnamen akan memenuhi syarat untuk mengikuti Piala Dunia U-17 FIFA 2021 di Peru sebagai wakil AFC.
Kejuaraan pada Edisi ini akan menjadi yang terakhir dimainkan sebagai turnamen di bawah usia 16, karena AFC telah mengusulkan beralih turnamen dari di bawah usia 16 ke di bawah usia 17 mulai dari 2023.[4]
Kualifikasi diselenggarakan pada tanggal 14 - 22 September 2019.[5] Bahrain yang sudah lolos sebagai tuan rumah turut berpartisipasi pada kualifikasi ini.
Tim terkualifikasi
Sebanyak 16 tim berikut dinyatakan lolos kualifikasi.[6]
Undian babak final kejuaraan berlangsung pada tanggal 18 Juni 2020 pukul 14:30 MYT (UTC+8) di kantor pusat AFC di Kuala Lumpur.[3][7] 16 tim akan diundi ke dalam empat grup, masing - masing berisi empat peserta. Tim yang masuk dalam pot undian dinilai berdasarkan Kejuaraan U-16 AFC 2018 pada turnamen final dan pencapaian pada babak kualifikasi. Bahrain sebagai tuan rumah secara otomatis masuk dalam pot A1.
Pemain yang lahir pada atau setelah tanggal 1 Januari 2004 berhak mengikuti kejuaraan ini. Setiap tim wajib mendaftarkan maksimal 23 pemain, dengan 3 pemain di antaranya berstatus sebagai penjaga gawang.[8]
Babak Grup
Dua tim dengan peringkat tertinggi di babak grup berhak menuju babak gugur.
Kriteria Peringkat
Tim diurutkan berdasarkan jumlah nilai yang telah diraih sepanjang pertandingan (3 jika menang, 1 jika seri, dan 0 jika kalah). Jika ada lebih dari satu tim yang memiliki nilai yang sama, aturan di bawah ini berlaku, secara berurutan, untuk menentukan urutan tim pada grup (aturan pertandingan Pasal 9.3):[8]
Nilai head-to-head yang diraih pada pertandingan antartim dengan nilai sama;
Selisih gol head-to-head antartim dengan nilai sama;
Gol memasukkan head-to-head antartim dengan nilai sama;
Jika lebih dari dua tim dengan nilai sama, dan setelah menerapkan semua kriteria head-to-head di atas, sebagian tim masih memiliki nilai sama, semua kriteria head-to-head di atas diterapkan kembali secara eksklusif untuk subkumpulan tim ini;
Selisih gol di semua pertandingan dalam grup;
Gol memasukkan di semua pertandingan dalam grup;
Tendangan penalti apabila hanya dua tim yang memiliki nilai sama dan mereka bertanding pada pertandingan terakhir di dalam grup;
Nilai kedisiplinan (kartu kuning = 1 poin, kartu merah dari dua kartu kuning = 3 poin, kartu merah langsung = 3 poin, kartu kuning yang diikuti oleh kartu merah = 4 poin);
Pada babak gugur, pertandingan yang berakhir imbang hingga waktu penuh akan langsung menuju babak adu penalti tanpa perpanjangan waktu terlebih dahulu (aturan pertandingan Pasal 12.1 dan 12.2).[8]