Kebocoran gas Visakhapatnam, juga disebut sebagai kebocoran gas Vizag, adalah kecelakaan industri yang terjadi di pabrik kimia LG Polymer di desa RR Venkatapuram dekat Gopalapatnam di pinggiran Visakhapatnam, Andhra Pradesh, India, pada pagi hari tanggal 7 Mei 2020. Awan uap yang dihasilkan tersebar di radius sekitar tiga kilometer (2 mil), mempengaruhi daerah dan desa terdekat. Pada pukul 5 sore (UTC) 8 Mei, korban tewas adalah 13, dan lebih dari 1.000 orang sakit setelah terkena gas.[2]
Investigasi awal menyimpulkan bahwa kecelakaan itu kemungkinan hasil dari pemeliharaan yang tidak tepat dari unit yang menyimpan styrene monomer, penyimpanan yang tidak tepat dan kesalahan operasi. Pemerintah Andhra Pradesh mengumumkan ex gratia masing-masing seharga 1 crore (140 ribu dollar atau 2 miliar rupiah) untuk kerabat yang meninggal serta dana untuk yang terluka, mengalokasikan anggaran seharga 30 crore (4,2 juta dollar atau 62 miliar rupiah) untuk kompensasi semua yang terkena dampak.[3]
Referensi