Sebuah karabiner yang mengait sebuah tali keamanan.
Karabiner adalah salah satu jenis cincin pengait khusus dengan pengait metal yang dilengkapi pegas. Karabiner didesain khusus untuk mengaitkan komponen-komponen dengan cepat dan praktis. Istilah Karabiner adalah kependekan dari Karabinhaken (kait pegas).[1] Kait pegas yang dimaksud adalah kait pegas yang penembak senapan gunakan untuk mengaitkan sesuatu.
Jenis-Jenis
Karabiner memiliki beberapa jenis bentuk yang umum sering dipakai,[2] diantaranya:
Jenis asimetris. Jenis asimetris ini memiliki lengkungan yang tidak sama untuk bagian atas dan bawahnya. Untuk bagian atas, umumnya memiliki lengkungan yang jauh lebih kecil.
Jenis oval. Jenis ini merupakan jenis yang asli sebelum terjadi berbagai macam modifikasi. Mampu diaplikasikan dalam berbagai kebutuhan. Namun kelemahan jenis ini adalah seringkali terselip pada waktu dikaitkan dengan webbing.
Jenis pear. Penamaan ini karena bentuknya yang seperti buah pear jika dilihat dari samping. Bagian ujungnya didesain menyempit, dan ujung lainnya didesain melebar. Jenis ini biasanya digunakan sebagai belay. Pada bagian yang melebar biasanya dikaitkan pada figur of eight,
Tipe D. Jenis tipe D ini memiliki bentuk menyerupai huruf D. Bentuk ini dianggap yang paling kuat daripada bentuk lain, pada bahan dan ukuran sama. Beban akan dialirkan pada sisi lurus jadi titik lemah tidak akan menanggung beban dengan penuh.
Pemakaian
Olahraga
Karabiner komersial didesain dengan pintu berpegas untuk pengaitan cepat.
Umumnya, karabiner digunakan dalam berbagai aktivitas keolahragaan yang melibatkan tali. Karabiner sangat lekat keberadaannya pada olahraga panjat seperti panjat tebing dan susur gua. Penggunaan karabiner pada pemanjat memudahkan transfer beban dan pemasangan tali-temali. Tidak terbatas pada olahraga panjat, penggunaan karabiner pula digunakan pada olahraga lain misalnya pelayaran dan terbang layang. Karabiner komersial umumnya dibuat dari bahan yang lebih ringan seperti logam campuran aluminium.[3]
Industri
Jenis karabiner yang digunakan dalam industri pada umumnya. Tampak terdapat pengencang khusus ketimbang penutup berpegas.
Dalam lingkungan industri, karabiner umumnya digunakan pada aktivitas-aktivitas yang melibatkan tali. Kegiatan tersebut misalnya pembersihan jendela, pengerjaan konstruksi, pemadaman kebakaran, dan operasi penyelamatan. Karabiner yang digunakan umumnya dibuat dari bahan baja dan logam berat lain.[3] Tidak seperti karabiner komersial yang umum digunakan dalam olahraga dan hobi, ketimbang pegas, karabiner dilengkapi dengan pengencang yang kaku.
Penggunaan lain
Produksi besar-besaran karabiner dengan harga yang murah membuat penggunaan karabiner merambah ke berbagai aktivitas yang membutuhkan konektor. Karabiner umumnya digunakan sebagai perlengkapan berkemah, aksesoris, dan kegiatan rumah lain. Meski secara umum karabiner merujuk pada keseluruhan metal pengait berpegas, pengawasan yang ketat oleh industri dan komunitas pemanjat tebing menjadi justifikasi standar kelayakan atas kualitas karabiner. Di lain hal, karabiner yang dibuat untuk penggunaan sederhana umumnya tidak mesti memenuhi standar keamanan.[4]
.jpg)
