Kapasitor elektrostatik

Kapasitor elektrostatik adalah kelompok kapasitor yang terbuat dari paduan beberapa bahan dielektrik. Umumnya, kapasitor elektrostatik terbuat dari keramik, film dan mika. Kapasitor elektrostatik dengan nilai kapasitansi yang kecil diperoleh dari bahan keramik dan mika. Nilai kapasitansi dari kapasitor elektrostatik berada dalam besaran pikoFarad sampai beberapa mikroFarad. Jenis kapasitor ini digunakan pada rangkaian elektronik dengan frekuensi tinggi. Sedangkan pada bahan film, kapasitor elektrostatik umumnya terbuat dari polietilena tereftalat. Dalam perdagangan, bahan ini dikenal dengan nama Mylar. Bahan lain yang digunakan untuk membuat kapasitor elektrostatik adalah polistirena, polipropilena, polikarbonat, dan kertas metal. Dalam perdagangan, kapasitor elektrostatik berbahan film umum dikenal dengan nama dagang MKM dan MKT. Kapasitor elektrostatik umumnya adalah non-polar.[1]

Bahan pembuatan

Kapasitor elektrostatik dibuat menggunakan bahan dielektrik dari keramik, film, kaca atau mika. Pada kapasitor elektrostatik, bahan-bahan dielektrik ini berwujud padat dan berperan sebagai isolator.[2] Bahan dielektrik dari film antara lain Polietilena tereftalat, polistirena, polipropilena, polikarbonat dan kertas metalisasi.[3]

Sifat

Kapasitansi

Kapasitor elektrostatik merupakan salah satau jenis kapasitor konvensional.[4] Nilai kapasitansi dari jenis kapasitor elektrostatik relatif kecil.[5] Bahan film dan mika membuat kapasitansi pada kapasitor elektrostatik bernilai kecil. Satuan kapasitansinya hanya dalam skala pikoFarad atau beberapa mikroFarad. Kedua jenis bahan ini bermanfaat bagi rangkaian elektronik yang menggunakan frekuensi tinggi. [3]

Referensi

1. Basri, I.Y., dan Irfan, D. (2018). Komponen Elektronika (PDF). Padang: Sukabina Press. hlm. 40. ISBN 978-602-6277-88-6.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
2. Yohandri dan Asrizal (November 2016). Elektronika Dasar 1: Komponen, Rangkaian, dan Aplikasi. Jakarta: Kencana. hlm. 49. ISBN 978-602-422-097-6.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
3. Irzaman, Syafutra, H., dan Siskandar, R. (Agustus 2022). Ferroelektrik Sensor. Bandung: PT Penerbit IPB Press. hlm. 49–50. ISBN 978-623-467-161-2.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
4. Lystianingrum, Vita (September 2021). Mengenal Lebih Dekat Baterai dan Ultrakapasitor. Sleman: Penerbit Deepublish. hlm. 5. ISBN 978-623-02-3487-3.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
5. Mismail, Budiono (2011). Dasar Teknik Elektro: Rangkaian Listrik. Malang: Universitas Brawijaya Press. hlm. 57.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)