Kachikoshi

Kachikoshi (ε‹γ‘θΆŠγ—) berarti lebih banyak menang daripada kalah dalam turnamen sumo profesional.

Kenaikan atau penurunan peringkat pegulat sumo profesional bergantung pada prestasi pegulat dalam turnamen sumo profesional yang berlangsung selama 15 hari. Pegulat senior (kelas Juryo dan kelas-kelas di atasnya) bertanding setiap hari dalam 15 hari turnamen. Sedangkan pegulat yunior (Makushita dan kelas-kelas di bawahnya) hanya bertanding 7 kali sepanjang 15 hari turnamen. Tujuan utama setiap pegulat sumo adalah mencetak kachikoshi agar peringkatnya bisa naik. Pegulat senior paling tidak perlu 8 kali menang (7 kali kalah) dalam satu turnamen agar bisa dinaikkan peringkatnya. Sebaliknya, makekoshi selalu berarti penurunan peringkat.

Skor kachikoshi bisa digunakan untuk meloncati beberapa peringkat sekaligus. Pegulat yunior yang mempunyai kachikoshi 7-0 (tidak pernah kalah) bisa dinaikkan ke divisi yang ada di atasnya, sedangkan kachikoshi 4-3 (4 kali menang, 3 kali kalah) hanya bisa membawa pegulat ke peringkat yang ada di atasnya.

Di kelas Sanyaku, kachikoshi merupakan syarat minimum untuk bisa bertahan di satu peringkat. Kenaikan dari komusubi menjadi sekiwake bukan saja bergantung pada kachikoshi, tetapi juga bergantung pada prestasi pegulat yang lain. Pegulat komusubi yang mencetak kachikoshi 10-5 (10 kali menang, 5 kali kalah) baru dianggap memenuhi syarat untuk diangkat menjadi sekiwake.

Pengangkatan menjadi Ozeki dan Yokozuna tidak cukup hanya mengandalkan kachikoshi saja, melainkan banyak aspek lain yang menjadi pertimbangan asosiasi sumo.