Hollywood Bowl terkenal dengan atap berbentuk cangkang dengan latar belakang Bukit Hollywood dan Plang Hollywood di kejauhan. Istilah "bowl" (mangkuk) untuk nama arena ini berasal dari lereng bukit di didekatnya yang berbentuk cekung. Arena ini dimiliki oleh Los Angeles County, California, dan merupakan panggung tetap bagi Hollywood Bowl Orchestra. Setiap musim panas, arena ini dipakai untuk konser Los Angeles Philharmonic.
Sejarah
Arena ini dibuka secara resmi pada tanggal 11 Juli1922. Acara pembukaan berupa konser Los Angeles Philharmonic di bawah pimpinan konduktor Alfred Hertz.[1] Di lokasi yang sama dulunya terdapat amfiteater alam yang dikenal sebagai Daisy Dell.
Pada awalnya penonton duduk di kursi kayu yang bisa dipindah-pindah, dan atap panggung dari tenda kanvas. Pada tahun 1926, kelompok arsitek Los Angeles yang menamakan diri mereka Allied Architects dikontrak untuk melaksanakan pengaturan permukaan lahan di lokasi, termasuk pembangunan kursi permanen dan atap panggung. Setelah proyek selesai, kapasitas penonton di Hollywood Bowl tidak juga bertambah. Masalah akustik akibat kesalahan desain membuat bangunan cangkang perlu dibongkar di akhir musim konser. Arsitek Myron Hunt dari Pasadena membangun bangunan cangkang baru yang selesai tahun 1926. Desain Hunt didasarkan pada karya sebelumnya sewaktu mendesain stadion Rose Bowl.[1]
Untuk musim konser tahun 1927, Lloyd Wright membuat atap berbentuk piramida dari kayu bekas set film Robin Hood. Atap ini baik secara akustik, tetapi desainnya dianggap terlalu maju dari zamannya. Walaupun atap ini dibongkar di akhir musim konser, Wright mendapat kesempatan lagi untuk membuat atap Hollywood Bowl. Kali ini ia ditugaskan membuat atap berbentuk cangkang.
Tahun berikutnya (1928), Wright membangun atap berbentuk cangkang berbentuk 9 lengkungan 120 derajat yang konsentris.[1] Bahannya kaca serat. Di dalamnya terdapat panel yang bisa digerak-gerakkan untuk memperbaiki nilai akustik. Atap ini dirancang agar bisa dibongkar dan disimpan kalau sedang tidak ada konser. Namun struktur ini dinyatakan tidak aman, dan hanya dipakai untuk musim konser 1928.
Untuk musik konser 1929, firma Elliott, Bowen and Walz menggambar cetak biru struktur cangkang yang keempat. Atap berbentuk cangkang yang bertahan hingga tahun 2003 dibangun oleh Allied Architects. Bahannya dari transite yang melapisi rangka logam. Walaupun akustiknya tidak sebaik atap Lloyd Wright, desain Allied Architects dianggap memuaskan. Atap model Hollywood Bowl jadi sering ditiru untuk amfiteater lain. Kekurangan dalam akustik diatasi dengan berbagai macam cara. Cangkang dalam dari karton keras pernah dibangun pada tahun 1970-an. Awal tahun 1980-an dicoba bidang bola dari kaca serat. Hasil desain Frank Gehry ini bertahan hingga tahun 2003. Akustik bertambah baik, tetapi masih diperlukan penguat audio elektronik agar suara bisa didengar semua penonton. Terutama setelah derau latar dari daerah sekelilingnya juga semakin bertambah dibandingkan tahun 1920-an. Tampilan depan juga sedikit diperbaiki dengan menambah lengkung di bagian depan sehingga membentuk prosenium. Bagian depan dulunya hanya berupa lingkaran yang tipis, ditambah sebuah kolam pemantulan di depan panggung dari tahun 1953 hingga 1972.[1]
Di akhir musim panas 2003, struktur cangkang buatan tahun 1929 digantikan dengan cangkang baru yang agak besar dan akustik yang lebih baik. Struktur cangkang baru mulai dipakai sejak musim panas tahun 2004. Bersamaan dengan pembangunan cangkang baru, empat layar video baru juga dipasang di Hollywood Bowl. Di dalam cangkang terdapat tiga kamera video yang dioperasikan dari jauh sewaktu konser berlangsung. Kamera keempat diletakkan di kursi tamu kehormatan sehingga penonton bisa melihat wajah musisi yang tampil di panggung dari ambilan dekat.
Film
Hollywood Bowl pernah menjadi lokasi pengambilan gambar sejumlah film laris.