HSPA High-Speed atau disebut juga HSPA adalah teknologi standar nirkabel yang akan hadir dengan kemampuan pengiriman data mencapai Mbit/untuk link dengan menggunakan modulasi 11 Mbit/untuk uplink dengan modulasi. Pengembangan lainnya pada tambahan penggunaan antena Multiple Input Multiple Output untuk membantu peningkatan kecepatan data memberikan pilihan yang dapat mempercepat jaringan serta lebih murah dalam penyebaran dan pengendaliannya. Sampai Agustus terdapat jaringan dengan kecepatan link mencapai 21 Mb/adalah pada akhir Sedangkan jaringan untuk kecepatan 28Mb/telah hadir untuk pertama kalinya di dunia dengan Italia sebagai negara perintisnya.
HSPA merupakan hasil perkembangan dari teknologi gelombang pertama 3G, yang dikenal sebagai Release 99 (R99), dan karena itu, HSPA dapat mengoperasikan koneksi secara lebih cepat dibandingkan dengan R99. Dalam konteks jaringan CDMA, HSPA dapat dibandingkan dengan Evolution Data Optimized (EV-DO), yang merupakan evolusi dari CDMA2000.[1]
Sebagian besar jaringan HSPA menggunakan spektrum frekuensi 1900 MHz dan 2100 MHz, meskipun beberapa juga beroperasi pada 850 MHz. Penggunaan spektrum yang lebih luas memungkinkan operator untuk mencakup area yang lebih besar dan memberikan fleksibilitas dalam refarming dan realokasi spektrum UHF.[1]
HSPA menawarkan kecepatan transfer data yang berbeda untuk arah turun (downlink) dan arah naik (uplink), sesuai dengan standar pengembangan yang ditetapkan oleh Third Generation Partnership Project (3GPP). Kemajuan dalam HSPA dapat mempermudah akses ke internet karena menyediakan fitur yang lebih canggih, yang pada akhirnya dapat mengurangi biaya transfer data per megabit.[1]
Referensi
- ^ a b c "High Speed Packet Access". Diznet Media. 1 Januari 2019. Diakses tanggal 10 Juni 2024.