Hercules Pieterszoon Seghers atau Segers (c. 1589 -. C 1638) adalah seorang pelukis dan pegrafis berkebangsaan Belanda dan populer pada masai Belanda Golden Age.[1] Ia adalah "lanskapis paling inspiratif, eksperimentatif dan orisinil" pada masanya.[2]
Hercules lahir di Haarlem, sebagai anak seorang pedagang kain Mennonite asal Flanders, dan selanjutnya mereka pindah ke Amsterdam pada tahun 1596. Di sana Hercules belajar kepada seorang lanskapis Belanda terkemuka pada saat itu, Gillis van Coninxloo.[1] Sayangnya, hal itu tidak lama karena sang guru.[1] Coninxloo, meninggal pada tahun 1606. Seghers dan ayahnya membeli sejumlah karya-karyanya di lelang isi studio, sepertiPieter Lastman lakukan.[1] Ayah Seghers 'meninggal pada tahun 1612, setelah itu ia kembali ke Haarlem, bergabung dengan Haarlem Guild of St Lukas.[1] Ia kembali ke Amsterdam pada tahun 1614 untuk mendapatkan hak asuh seorang anak haram, dan tahun berikutnya menikah Anneke van der Brugghen dari Antwerp, yang enam belas tahun lebih tua dari dia.[3] Pada tahun 1620 dia membeli sebuah rumah besar di Jordaan di Lindengracht dengan harga sekitar 4.000 gulden, tetapi pada tahun 1620-an ia terlilit hutang, dan pada tahun 1631 Ia menjual rumahnya.[2] Dari studio di bagian atap rumahnya, Ia menciptakan salah satu lukisannya yang bernama Noorderkerk.[3]
Rujukan
- ^ a b c d e Seymour Slive, Dutch Painting, 1600-1800, p. 183, Yale UP, 1995, ISBN 0-300-07451-4
- ^ a b Shadily, Hassan.Ensiklopedia Indonesia. Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve.
- ^ a b (modern use is about equally divided between the two): Neil MacLaren, The Dutch School, 1600-1800, Volume I, National Gallery Catalogues,p. 418-20, 1991, National Gallery, London, ISBN 0-947645-99-3
