Gunung Michael

Gunung Michael
Pulau Saunders
Titik tertinggi
Ketinggian843 m (2.766 ft)
Puncak843 m (2.766 ft)
Koordinat57°48′13″S 26°28′52″W / 57.80361°S 26.48111°W / -57.80361; -26.48111
Geografi
LetakPulau Saunders, Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan
Geologi
Jenis gunungGunung berapi kerucut
Letusan terakhir2023

Gunung Michael merupakan gunung berapi aktif dengan ketinggian 843m, yang terletak di Pulau Saunders di Kepulauan Sandwich Selatan, Wilayah Seberang Laut Britania Raya di selatan Samudra Atlantik. Ini adalah salah satu dari sedikit gunung berapi di wilayah luar negeri Britania Raya. Gunung berapi ini ditemukan oleh ekspedisi Britania Raya di bawah pimpinan James Cook pada tahun 1775, tetapi diperkirakan pertama kali dipetakan pada tahun 1820 oleh ekspedisi Rusia di bawah pimpinan Fabian Gottlieb von Bellingshausen, kemudian dipetakan kembali pada tahun 1930 oleh personel DI di bawah Komandan W.M. Carey dari Angkatan Laut Britania Raya, yang menjadi kapten Discovery II pada saat survei dilakukan.

Danau lava yang persisten

Pada tahun 2019, ditemukan bahwa Gunung Michael memiliki danau lava yang persisten, sebuah fenomena langka yang diketahui hanya terjadi di delapan gunung berapi di dunia.[1][2] Pada November 2022, ekspedisi dari Universitas Kolese London yang dipimpin oleh ahli geologi Emma Nicholson mencapai puncaknya dan berhasil memastikan keberadaan danau lava tersebut.[3]

Referensi

  1. ^ Robin George Andrews (2019-07-12). "A Burning Lava Lake Concealed by a Volcano's Glacial Ice". The New York Times. Diakses tanggal 2019-07-17. The area is often cloudy, and a seemingly constant volcanic plume conceals the lake most of the time. Fortunately, the team collected enough shots of the lake from 2003 to 2018 that clearly showed a crater floor containing a superheated lake 295 to 705 feet across. The lava is also 1,812 to 2,334 degrees Fahrenheit, with the higher end of that range about as hot as lava on Earth seems to get. 
  2. ^ "Remote Mount Michael volcano hosts persistent lava lake". BBC News. BBC News. 3 July 2019. Diakses tanggal 3 July 2019. 
  3. ^ "UCL leads first expedition to remote island's lava lake". UCL News. UCL. 2023-03-23. Diakses tanggal 2023-12-28. 

Pranala Luar